JOGJA, diswayjogja.id - Pemerintah Kota Yogyakarta terus berupaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan arsip melalui Forum Komunikasi Kearsipan (FKK) dengan mengusung tema “Perencanaan Pengelolaan Kearsipan Tahun 2025 dan Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip (GNSTA)”.
Forum ini digelar di Ruang Pandawa, Kompleks Balai Kota Yogyakarta pada hari Selasa (4/2).
Forum ini diawali dengan penandatanganan Komitmen Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip oleh Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Yogyakarta, Patricia Heny Dian Anitasari, serta diikuti oleh anggota Forum Komunikasi Kearsipan.
Patricia Heny Dian Anitasari menekankan pentingnya kesadaran dan komitmen dalam pengelolaan arsip.
BACA JUGA : Pemda DIY Komitmen Selamatkan Arsip Penting Bersejarah untuk Masa Depan Pengetahuan Kolektif
BACA JUGA : BKPSDMD dan Dinkominfotik Jadi OPD Terbaik Pengelolaan Arsip 2024 di Lingkungan Pemkab Brebes
“Jangan anggap sepele, karena arsip memiliki banyak ilmu dan nilai penting. Kepada yang menangani, tetaplah semangat dan berkomitmen, karena arsip adalah sesuatu yang sangat berharga. Mengelola dan mengamankan arsip di masing-masing tempat kerja bisa dijadikan bagian dari tugas utama,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa GNSTA menjadi wujud kontribusi nyata dalam menata sistem kearsipan di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta.
Selain itu, gerakan ini juga menjadi bagian dari upaya mewujudkan visi dan misi Kota Yogyakarta dalam tata kelola pemerintahan yang baik.
“GNSTA merupakan salah satu indikator dalam penilaian pengawasan kearsipan eksternal. Oleh karena itu, mari bersama-sama berkomitmen untuk menyelenggarakan kearsipan yang tertib, baik dari segi kebijakan, organisasi, sumber daya manusia, sarana dan prasarana, pengelolaan arsip, maupun pendanaannya,” tambahnya.
BACA JUGA : Pemda DIY Kembali Raih Peringkat I Nasional Penghargaan Pengawasan Kearsipan
Gerakan ini juga menjadi bukti nyata dalam mendukung keberlanjutan dokumentasi peristiwa bersejarah dan perjalanan kinerja pemerintahan.
Dengan dokumentasi yang baik, setiap kegiatan yang telah terlaksana dapat terekam dengan jelas, sehingga generasi mendatang tetap bisa melihat dan memahami perjalanan pemerintahan saat ini.
“Jika setiap kegiatan terdokumentasi dan disimpan dengan baik, maka rekam jejak pemerintahan akan tetap ada. Generasi muda kelak bisa melihat apa yang terjadi hari ini,” pungkasnya.