Pembangunan jalan tol sepanjang lebh kurang 4 kilometer ini, diawali dari Kalurahan Tirtoadi, tepatnya di junction Sleman yang terintegrasi langsung dengan Jalan Tol Jogja-Bawen seksi 1.
Jalan tol lalu membujur ke timur ke arah Trihanggo. Adapun design konstruksinya, dari wilayah Mlati hingga sebelum Ringroad Utara Sleman adalah at grade. Sedangkan memasuki di atas Ringroad Sleman dibangun elevated atau melayang.
Jalan bebas hambatan ini dibangun dengan target rencana 871 hari. Sejauh ini sudah terealisasi 553 hari, yang berarti tinggal menyisakan 318 hari lagi masa pembangunan. Di siswa waktu yang ada, Agung optimis, pembangunan jalan tol paket 2.2 ini bakal rampung sesuai target yang ditentukan.
“Kami optimis. Tinggal tunggu tanggal mainnya, kita akan ngebut (pembangunannya). Target kami Oktober (2025)” ujarnya.