DISWAY JOGJA - Penggunaan merek AC terbaik sampai dengan sangat ini masih memunculkan perdebatan. Perdebatan tersebut berkaitan dengan lingkungan.
Sebagaimana diketahui, merek AC terbaik yang kita miliki di rumah atau dipasang di tempat kerja menggunakan zat pendingin yang disebut refrigeran.
Refrigeran merek AC terbaik ada berbagai jenis. Jenis-jenis ini kemudian terbagi menjadi refrigeran yang ramah iklim dan tidak.
BACA JUGA : Penyebab Merek AC Terbaik Masih Baru Tapi Tidak Dingin
Bagi refrigeran merek AC terbaik yang ramah iklim mungkin tidak masalah jika digunakan, tetapi yang tidak ramah iklim masih menjadi persoalan.
Sebagai contoh, ada refrigeran dari jenis Hidrofluorokarbon (HFC).
HFC ini masih digunakan di berbagai merek AC. Sebagai refrigeran, HFC ini dipercaya ribuan kali lebih kuat daripada karbon dioksida dan sangat menyumbang dampak negatif pada perubahan iklim dunia.
Sampai dengan saat ini HFC masih digunakan sebagai refrigeran karena harganya relatif lebih murah dibandingkan dengan zat pendingin lainnya yang diklaim lebih ramah lingkungan.
Dengan banyaknya refrigeran tidak ramah lingkungan yang masih digunakan diperlukan suatu manajemen untuk mengelolanya.
Melalui pengelolaan yang benar dan kontribusi semua pihak diharapkan ada dampak baik yang bisa dimunculkan.
Lantas bagaimana manajemen pengelolaan refrigeran yang baik untuk iklim dan pemanasan global?
BACA JUGA : Hentikan sebelum Terlambat, 6 Kebiasaan Buruk Berpotensi Merusak Merek AC Terbaik Milikmu
Dikutip DISWAY JOGJA dari Earth, berikut adalah manajemen refrigeran merek AC terbaik untuk melawan perubahan iklim dan pemanasan global.
Dampak Penggunaan Refrigeran untuk Lingkungan
Tahukah kalian bahwa saat ini diperkirakan ada 1,4 miliar lemari es dan freezer.