Waspadai Palung, Wisatawan Pantai Selatan Dilarang Berenang

Jumat 12-07-2024,09:10 WIB
Reporter : M. Fatkhurohman
Editor : M. Fatkhurohman

 

DISWAYJOGJA - Pengunjung di wisatawan laut selatan dilarang berenang. Diimbau mewaspadai palung yang berada di Pantai Selatan. Sebab, karakteristik Pantai Selatan yang mempunyai gelombang tinggi dan beberapa pantainya terdapat palung pasir terutama di Pantai Parangtritis.

 

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Noviar Rahmad mengatakan kecelakaan laut masih kerap terjadi. Sebab, wisatawan nekat bermain air di pantai, di sisi lain mereka tak mengetahui kondisi kawasan Pantai Selatan yang banyak palung. Pihaknya senantiasa memberikan informasi kepada seluruh wisatawan yang akan berwisata ke Pantai Selatan.

BACA JUGA:Utsawa Dharmagita Perkuat Sikap Moderasi Beragama, Kontingen DIY Diminta Tampilkan Yang Terbaik

 

Informasi tersebut disampaikan secara langsung oleh petugas maupun tak langsung melalui rambu-rambu peringatan. Selain itu sudah melalui media sosial.yang dimiliki.

 

”Kita harus bisa berwisata dengan aman, utamanya memperhatikan keselamatan masing-masing,” tutur Noviar, Rabu, 10 Juli 2024.

 

Noviar menyampaikan, tak hanya harus memperhatikan imbauan para petugas yang berada di sana, pihaknya telah memasang rambu-rambu peringatan. Apabila ada palung, pihaknya sebetulnya sudah memancang tiang bendera merah, artinya tidak boleh berenang di area tersebut.

 

Karena itu, wisatawa dimohon memperhatikan dan mematuhi rambu-rambu yang telah dipasang. Hal itu agar kejadian kecelakaan laut yang baru-baru ini terjadi hingga menimbulkan korban jiwa tidak dialami wisatawan lainnya.

 

”Selain memasang bendera merah, kami juga memasang papan-papan peringatan atau larangan. Kami juga cukup kesulitan akan karakter Pantai Selatan yang disamakan dengan pantai-pantai lain,” ungkapnya.

BACA JUGA:Libur Sekolah, Lapak Sepeda Bekas di Kecamatan Bumiayu Brebes Ramai Pembeli

Tak hanya BPBD DIY, Noviar yang juga menjabat sebagai Plt Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DIY menyatakan melalui Satlinmas Rescue Istimewa DIY senantiasa melakukan penjagaan secara ketat di pos pantau agar para pengunjung untuk tidak terlalu jauh sampai ke tengah pantai. Pos-pos pantau tersebut ditunggu oleh petugas yang bisa langsung melakukan penyelamatan apabila ada kejadian. (*)

 

 

Kategori :