Consumer Reports merekomendasikan filter AC sentral harus diganti sebulan sekali, terutama jikai AC menyala terus-menerus atau memiliki hewan peliharaan yang rontok bulunya.
2. Refrigeran Rendah
Jumlah refrigeran yang rendah dapat menjadi penyebab merek AC terbaik berhenti bekerja atau tidak mendinginkan ruangan dengan baik.
Jumlah zat pendingin di dalam unit harus sama persis dengan spesifikasi pabrikan Ada dua alasan mengapa tingkat refrigeran rendah.
BACA JUGA : 6 Pilihan AC Inventer Terbaik 1 PK, Untuk Kenyamanan Rumah Anda
Pertama, ketika sistem AC dipasang, tidak cukup banyak yang ditambahkan. Kedua, sistem AC mengalami kebocoran.
Kebocoran adalah penyebab 90 persen dari kasus refrigeran rendah. Jadi, menambahkan lebih banyak refrigeran tidak akan memperbaiki keadaan.
Bawalah teknisi terlatih untuk menemukan kebocoran dan memperbaikinya.
Hampir semua sistem merek AC terbaik saat ini menggunakan klorofluorokarbon terhalogenasi (HCFC) alias R-22 atau freon, sebagai zat pendingin.
Namun, ini sedang dihapuskan karena alasan lingkungan. Pada 2020 dan 2030, hidrofluorokarbon yang aman bagi ozon (HFC) diperkirakan akan menjadi norma.
3. Unit Kondensor Luar Ruangan Terhalang
Unit AC outdoor sering terhalang oleh semak dan tanaman, yang menjadi penyebab AC berhenti bekerja atau tidak mendinginkan rumah secara maksimal.
BACA JUGA : Hindari 3 Hal Berikut, Bikin Merek AC Terbaik Anda Cepat Rusak
Jika koil kondensor tertutup kotoran atau dedaunan, perpindahan panas akan terhambat dan unit AC harus bekerja lebih keras untuk melakukan pendinginan, yang menyebabkan kemungkinan kegagalan sistem.
Consumer Reports merekomendasikan memberi jarak 60-91 sentimeter antara unit AC dan tanaman atau bangunan di halaman belakang serta 1,5 meter antara bagian atas unit dan pepohonan yang menggantung di atasnya.
4. Unit AC Terlalu Kecil