Selain itu, jangan lupa untuk menyikat lidah dengan sikat gigi atau dengan menggunakan lidah penggosok lidah yang khusus. Lidah merupakan salah satu tempat berkumpulnya bakteri penyebab bau mulut, sehingga membersihkan lidah secara teratur juga penting.
BACA JUGA : Hukum Bagi Orang yang Berpuasa Tetapi Sholat Wajibnya Masih Bolong! Apakah sah puasanya?
4. Mengonsumsi Buah dan Sayuran Segar
Mengonsumsi buah dan sayuran segar dapat membantu menjaga kesehatan mulut dan mencegah bau mulut selama berpuasa. Buah dan sayuran yang kaya akan air, serat, vitamin, dan mineral dapat membantu meningkatkan produksi air liur dan menjaga kebersihan mulut.
Beberapa buah dan sayuran yang direkomendasikan untuk mencegah bau mulut selama berpuasa adalah buah bit, mentimun, selada, tomat, dan jeruk. Buah bit mengandung senyawa betalain yang memiliki sifat antibakteri, sementara mentimun dan selada kaya akan air yang dapat membantu menjaga mulut tetap terhidrasi.
Tomat mengandung vitamin C dan asam sitrat yang dapat membantu menetralisir bakteri di mulut, sedangkan jeruk mengandung senyawa d-limonene yang memiliki efek antibakteri dan dapat menyegarkan napas.
BACA JUGA : Segarnya Buah Tropis: 7 Resep Jus Buah Segar untuk Menemani Berbuka Kamu!
Anda dapat mengonsumsi buah dan sayuran segar tersebut setelah berbuka puasa atau sebagai kudapan ringan saat sahur. Pastikan untuk mengunyah buah dan sayuran dengan baik agar serat dan nutrisi yang terkandung di dalamnya dapat bekerja secara maksimal untuk menjaga kesehatan mulut.
5. Menggunakan Obat Kumur
Menggunakan obat kumur antibakteri atau yang mengandung minyak essensial seperti minyak kayu putih, minyak peppermint, atau minyak tea tree dapat membantu membunuh bakteri penyebab bau mulut dan menyegarkan napas selama berpuasa.
Obat kumur antibakteri mengandung bahan seperti cetylpyridinium chloride (CPC) atau chlorhexidine yang efektif dalam membunuh bakteri di mulut. Sementara itu, minyak essensial memiliki sifat antibakteri dan aroma yang dapat menyegarkan napas.
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, Anda dapat menggunakan obat kumur setelah menyikat gigi setelah sahur dan sebelum tidur. Berkumur dengan obat kumur selama 30 detik hingga 1 menit dan pastikan untuk meratakan obat kumur ke seluruh permukaan mulut.
Namun, perlu diingat bahwa penggunaan obat kumur yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi pada selaput lendir mulut. Oleh karena itu, ikuti petunjuk penggunaan pada kemasan obat kumur dan jangan berlebihan dalam mengonsumsinya.
Dengan menerapkan kelima hal di atas secara konsisten, Anda dapat membantu menghilangkan bau mulut selama berpuasa sepanjang hari. Selain itu, jangan lupa untuk mempertahankan pola makan yang sehat dan teratur setelah berbuka puasa untuk menjaga kesehatan mulut secara keseluruhan. (*)