BREBES , DISWAYJOGJA - Sebanyak 4.472 kader Kampung Keluarga Berkualitas, kembali mendapatkan pelatihan khusus. Yakni, pemetaan dan pendampingan Penyakit Tidak Menular dalam mendongkrak realisasi program kerja.
Sebab, selain edukasi Bina Keluarga Balita, Bina Keluarga Remaja, Bina Keluarga Lansia. Termasuk, potensi temuan penyakit Tuberculosis maupun Diabetes Melitus melalui pemeriksaan berkal. BACA JUGA:Kader Kampung KB di Kabupaten Brebes Digembleng Pemetaan Penyakit Tidak Menular Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3KB) Kabupaten Brebes Akhmad Ma'mun menyampaikan, menindaklanjuti pembentukan Timkor Optimalisasi Penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas mengacu Instruksi Presiden No.3 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas bahwa Kampung KB harus setingkat Desa/Kelurahan. "Selain mendapat pendampingan dari Timkor OPKKB, kader Kampung KB dibekali edukasi Penyakit Tidak Menular dengan PHBS dan Germas," jelasnya, Kamis 15 Februari 2024 . BACA JUGA:4.472 Kader Kampung KB di Brebes Genjot Layanan Balita Remaja Lansia Sementara itu, Kabid Pengendalian Penduduk Penyuluhan dan Penggerakan DP3KB Kambali menambahkan, menindaklanjuti pengukuhan KKB menjadi puncak serangkaian kegiatan sebelumnya. Yakni, rakor penguatan KKB yang dipimpin Sekda Brebes Djoko Gunawan dan pembentukan TimKor KKB. Pengurusnya, melibatkan Kepala DP3KB, Kepala Dinkes serta OPD terkait. Termasuk, camat dan kades hingga lurah di 297 desa dan kelurahan."Setelah fasilitasi dan orientasi bagi pengelola website KKB dan rumah dataku. Launching KKB dan pengukuhan Timkor OPKKB bisa mendongkrak penyelengaraan KKB di kabupaten Brebes," tandasnya. (*)