BANTUL, DISWAYJOGJA.ID – Warga Kalurahan Ngestiharjo, Kecamatan Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dibuat gempar dengan ditemukannya pria berinisial IS (65) yang tewas tergantung kaku, Minggu, 13 November 2022.
Korban diduga nekat mengakhiri hidupnya karena tidak ingin merepotkan keluarganya lagi. Selama ini IS sering sakit-sakitan.
Korban ditemukan di rumahnya sekitar pukul 06.00 WIB oleh istrinya, H.
Kapolsek Kasihan AKP Satrio Arif Wibowo mengatakan korban memang kerap sakit-sakitan.
BACA JUGA:Lihat, Camat di Bantul Bakal Punya Mobil Dinas Baru, Nih Anggarannya
Menurutnya, hal ini membuat korban diduga merasa merepotkan keluarganya sehingga memutuskan mengakhiri hidup.
"Informasinya sering sakit. Karena tak ingin merepotkan keluarga, akhirnya (korban) mengakhiri hidup dengan jalan pintas," kata AKP Satrio.
Satrio mengungkapkan, ada surat yang ditulis korban yang menyebutkan hal tersebut.
BACA JUGA:Kabar Gembira, Trans Jogja Tambah Rute Baru, dari Kota Yogyakarta ke Bantul
Seusai mendapatkan laporan, pihak kepolisian setempat langsung bergegas menuju lokasi.
“Kami ke lokasi mengamankan sekitar TKP. Kemudian menghubungi Inafis dan Puskesmas Kasihan 2 untuk dilakukan pemeriksaan,'' ujar dia.
Kejadian itu bermula saat istri korban yang tidur di kamar atas, terbangun karena mendengar bunyi alarm handphone yang terus berbunyi dari lantai bawah.
Saat turun, ia dikejutkan karena mendapati suaminya yang sudah dalam kondisi tergantung di kusen pintu kamar memakai tali tambang.
BACA JUGA:Polres Bantul Razia Miras, Puluhan Botol Diamankan Petugas
Saksi lantas menelpon Dukuh yang ditindaklanjuti dengan melaporkan kejadian itu ke Polsek Kasihan.
Hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. (*)