YOGYAKARTA (Disway Jogja) - PSS Sleman berhasil meraih tiga poin setelah menang pada laga kedua Piala Presiden 2022 melawan Persita Tangerang, Kamis (16/6) di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah.
Meski menang dengan 2-0 gol yang dicetak oleh Fandi Eko Utomo dan Riki Dwi, namun pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro mengaku belum puas dengan penampilan anak asuhnya.
"Kami syukuri hasilnya karena bisa memenangkan pertandingan, tetapi masih banyak kekurangan," ujar Seto.
Menurut dia, penggawa PSS Sleman masih banyak melakukan kesalahan dalam pengambilan keputusan.
"Masih banyak salah passing, masih banyak salah ambil keputusan," ungkap Seto.
Dia mengaku akan mengevaluasi jalannya pertandingan agar bisa tampil lebih baik lagi untuk ke depannya.
"PR-nya (pekerjaan rumah) masih sama, konsistensi. Sudah ada peningkatan, tetapi kami akan tetap evaluasi," ucap Seto.
Fandi Eko Utomo sang pencetak gol pertama PSS Sleman mengaku bersyukur dengan hasil tersebut.
"Alhamdulillah, bersyukur banget, tetapi masih banyak kekurangan dari saya. Saya akan memperbaikinya untuk ke depan," ujar dia.
Pada awal babak pertama kedua tim kelihatan menampilkan permainan cepat sehingga terjadi saling serang. Namun, baik PSS maupun Persita hingga menit ke-20 belum bisa membuat peluang untuk mencetak gol.
Kedua tim banyak bermain di tengah lapangan sehingga belum ada peluang yang membahayakan gawang lawan.
Tim Super Elja menang mendapat peluang pada menit 39 melalui tendangan keras kaki Todd Rivaldo Albert Ferre yang memanfaatkan kemelut di depan gawang Persita.
Bola hasil sepakan Todd Ferre mampu ditepis kiper Persita Rizky Darmawan. PSS baru mendapat gol menit terakhir babak pertama melalui Fandi Eko Utomo setelah mendapat umpan sodoran dari Boas Salossa.
Memasuki babak kedua, PSS maupun Persita meningkatkan tempo permainan untuk bisa menciptakan peluang untuk timnya. Bahkan, Persita yang ketinggalan satu gol mengambil inisiatif serangan untuk bisa menyamakan kedudukan.
PSS yang mengandalkan serangan balik cepat kembali mendapat peluang menit 50 melalui sundulan kepala Komarudin, tetapi bola dapat ditepis Rizky Darmawan.
Persita yang terus menekan pertahanan PSS, belum mampu membuahkan gol. PSS yang mengandalkan serangan balik cepat juga belum mampu menambah gol.
PSS baru bisa menambah gol membekukan kemenangan menjadi 2-0 pada injury time melalui kaki Riki Dwi Saputro.
Gol PSS melalui serangan balik cepat yang bisa menciptakan peluang menjadi gol ke gawang Persita. Kedudukan 2-0 untuk PSS itu bertahan hingga wasit yang memimpin pertandingan, Iwan Sukoco meniup peluit panjang tanda babak kedua usai. (mar3/jpnn)