Gudang Barang Bekas di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta

BANTUL, diswayjogja.id - Tempat pengepul rosok atau barang bekas di Dusun Jogonalan, Tirtonirmolo, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul, dilalap si jago merah, Senin (3/3/2025) sekira pukul 10.30 WIB.

Sebanyak sepuluh mobil unit pemadam kebakaran (damkar) diterjunkan untuk memadamkan kobaran api tersebut.

Kabid Damkarmat BPBD Bantul, Irawan Kurnianto mengungkapkan, kejadian bermula saat pengendara yang melintas melihat api sudah berkobar cukup besar. Melihat kejadian tersebut, saksi meminta warga sekitar untuk memadamkan api secara manual.

"Gudang rosok milik Bapak Asroni, ada korban seorang mengalami luka bakar 2,5 persen. Estimasi kerugian mencapai ratusan juta rupiah," ungkapnya dalam keterangan tertulis.

Sejumlah petugas gabungan dan mobil damkar diterjunkan, diantaranya empat mobil damkar Bantul, dua mobil damkar Yogyakarta, dan satu unit mobil damkar Sleman.

BACA JUGA : Toko Peralatan Kos dan Rumah Tangga di Sleman Terbakar, 10 Mobil Damkar Dikerahkan

BACA JUGA : Mobil Wisatawan di Malioboro Terbakar, Simulasi Jelang Libur Nataru

Sementara Kasie Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, mengatakan awal mula kejadian, pada saat itu korban sedang membakar sterefoam kulkas yang tidak terpakai di sebelah sisi barat luar gudang.

Namun saat membakar, sterefoam tersebut diterpa angin sehingga sterefoam berterbangan dan membakar barang yang lain yang mudah terbakar.

"Selanjutnya korban dan saksi berusaha untuk memadamkan api tersebut namun api makin besar. Mengetahui api semakin membesar, Satpam PG Madubaru yang melihat kejadian tersebut, langsung inisiatif mengeluarkan satu unit Pamadam untuk pertolongan pertama dan kemudian datang dari BPBD kasihan," jelasnya.

Kobaran api berhasil dipadamkan pada pukul 12.30 WIB dengan melibatkan 10 unit pemadam dari Kabupaten Bantul dan dari Kabupaten Sleman. 

BACA JUGA : Bakesbangpol Yogyakarta Gelar Latihan Pemadaman Kebakaran

BACA JUGA : Gudang Karpet Terbakar Pakuwon Jogja Mall, Dua Mobil Damkar Diterjunkan

"Menurut para saksi di sekitar lokasi kejadian, korban sering melakukan aktifitas bakar-bakar sampah, kabel, sterofom, di lokasi tanpa pengawasan. Banyaknya barang berupa kayu, kertas atau kardus yang mudah terbakar pemicu cepatnya api membesar," tuturnya. 

Sumber: