Haedar Nashir Dukung Komitmen Presiden Prabowo Untuk Berantas Korupsi yang Tuntas dan Berani
Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhamadiyah Haedar Nashi angkat bicara soal pemaafan koruptor di UMY, Senin (30/12/2024--Foto: Anam AK/diswayjogja.id
BANTUL, diswayjogja.id - Presiden RI Prabowo Subianto membantah akan memaafkan koruptor yang sudah merugikan negara.
Namun, ia menjelaskan bahwa dirinya meminta mereka untuk bertobat sesuai dengan ajaran agama.
Berkaitan dengan hal tersebut, Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhamadiyah Haedar Nashir mengatakan akan mengikuti apa yang diinginkan Presiden Prabowo, melalui komitmennya dalam pemberantasan korupsi.
"Mungkin presiden maksudnya koruptor yang ada di luar negeri ya, tapi kita ikuti apa yang diinginkan beliau. Kita lihat komitmen beliau untuk pemberantasan korupsi dan mengejar koruptor sampai Antartika," jelas Haedar di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Senin (30/12/2024).
Menurutnya, tidak perlu ada kontroversi lagi, dan perlu diambil bagaimana pokok permasalahannya. Haedar juga mengingatkan komitmen Presiden Prabowo untuk pemberantasan korupsi sangat tinggi.
BACA JUGA : Prabowo Akan Maafkan Koruptor, Ganjar: Bagaimana Cara Memaafkannya?
BACA JUGA : 31 Tindak Pidana Korupsi, Kejati DIY Selamatkan Uang Negara Rp14,6 Miliar
"Sejak pelantikan itu komitmen pemberantasan sangat tinggi. Kita mendukung komitmen tinggi Presiden Prabowo untuk pemberantasan korupsi yang tuntas dan berani, tinggal bagaiman political will-nya," terang Haedar.
Haedar menyinggung jajaran pemerintahan dari seluruh institusi eksekutif, legislatif, yudikatif, yang mendukung political will tersebut. Artinya, kemampuan politik dari pemerintahan atau pemangku kebijakan terkait isu yang bersangkutan.
Partai politik san elite parpol yang tersebar di berbagai lini pemerintahan dinilai perlu menjadi teladan dalam menegakkan good governance.
"Warga dituntut taat hukum dan tidak melakukan transaksi hukum yang salah dan koruptif. Karena korupsi itu ka penyakit kronis yang mewabah," pungkasnya.
BACA JUGA : Massa ARPI Demo Kejari Sleman, Desak Ungkap Dalang Korupsi Dana Hibah Pariwisata
BACA JUGA : Prabowo Janjikan Swasembada Energi dalam 5 Tahun, Begini Kata Pengamat UGM
Sebelumnya, Presien Prabowo Subianto mengatakan ingin menyadarkan pelaku tindak pidana korupsi agar segera bertaubat. Kata dia, hal itu sebagaimana diajarkan oleh semua agama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: