PT KAI Daop 6 Yogyakarta Perpanjang Pengoperasian Direct Train, Tiket Terjual Mencapai 75 Persen
PT KAI Daop 6 Yogyakarta melayani relasi Yogyakarta-Jakarta dengan direct train pada masa libur Nataru hingga 5 Januari 2025.--dok. PT KAI Daop 6 Yogyakarta
Okupansi KA jarak jauh Daop 6 Yogyakarta tercatat per 25 Desember 2024 pukul 13.00 WIB, selama masa Natal dan Tahun Baru 2024/2025 ini dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 okupansi penumpang KA jarak jauh keberangkatan awal Daop 6 Yogyakarta sudah mencapai 79% atau terjual 248.982 tempat duduk dari total yang disediakan sebanyak 331.016 tempat duduk. Jumlah tersebut terdiri dari KA jarak jauh reguler dan KA jarak jauh tambahan.
Untuk KA lokal, Daop 6 mencatat okupansi mencapai 50% atau terjual 26.595 tempat duduk dari total yang disediakan 53.010 tempat duduk.
Salah satu KA lokal yaitu KA Banyubiru, okupansinya sudah mencapai 60% untuk nomor KA 207F, dan 55% untuk nomor KA 209F.
Kemudian per hari H Natal ini sebanyak 342.679 tiket keberangkatan dari seluruh stasiun Daop 6 Yogyakarta telah terjual. Adapun pada H-1 Natal jumlah keberangkatan mencapai 24.381 penumpang, sedangkan hari H Natal sampai saat ini mencapai 23.548 penumpang, dan H+1 Natal sampai saat ini mencapai 20.510 penumpang.
Jumlah keberangkatan pada Minggu (29/12) diprediksi akan melonjak dimana saat ini terdapat 22.902 penumpang yang berangkat dari seluruh stasiun Daop 6 Yogyakarta.
BACA JUGA : PT KAI Daop 6 Hadirkan Roadshow Batik di Stasiun Yogyakarta
BACA JUGA : Libur Nataru 2024, PT KAI Daop 6 Yogyakarta Siapkan 11 Kereta Tambahan
Untuk tingkat kedatangan penumpang di seluruh stasiun Daop 6 Yogyakarta juga masih tinggi dimana pada Hari Natal hingga saat ini mencapai 27.653 penumpang, kemudian untuk H-1 Natal adalah puncaknya yang mencapai 32.714 penumpang. Untuk H+1 tingkat kedatangan hingga saat ini mencapai 23.167 penumpang.
Dengan tingginya volume penumpang di stasiun Daop 6 terutama Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Klaten, dan Purwosari, Daop 6 berharap masyarakat dapat memperhatikan keselamatan di stasiun dan KA.
"Kami mengimbau untuk memperhatikan celah antara peron, tidak berdiri di garis kuning pada peron, awas lantai licin karena musim hujan, tengok kanan dan kiri saat menyeberangi passanger crossing, mengantre dengan tertib, tidak berdiri di tengah jalan, jangan tergesa-gesa, dan menjaga dengan baik barang bawaan," tutup Krisbiyantoro.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: