Tol Jogja-Solo Akan Beroperasi 30,9 Kilometer Saat Libur Nataru Secara Dua Arah, Sampai Exit Toll Prambanan

BACA JUGA : Musyawarah Ganti Kerugian Terdampak Tol Jogja-YIA di Kulonprogo Digelar Mulai Hari Ini

BACA JUGA : Puncak Musim Hujan Sleman Terjadi Awal 2025, BPBD Siapkan Antisipasi Penting

Estimasinya, jalur fungsional tol segmen ini dapt memecah arus keluar pengendara yang semula menumpuk di Klaten bisa memilih opsi keluar di Prambanan bagi pengendara yang ingin ke arah Jogja maupun ke arah barat lainnya.

“Dengan diberlakukannya jalur fungsional ini dapat memecah pengendara untuk dapat keluar sampai dengan Prambanan, sehingga tidak semuanya menumpuk keluar di Klaten,” imbuhnya.

Segmen Klaten-Prambanan menjadi bagian penting dari jalan Tol Jogja-Solo yang menghubungkan wilayah-wilayah strategis di Jawa Tengah dan DIY.

Jalur ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi perjalanan, mempersingkat waktu tempuh, serta mengurangi kepadatan lalu lintas pada jalur arteri.

Tol Jogja-Solo ruas Klaten-Prambanan ditargetkan dapat dibuka secara fungsional pada bulan Desember 2024.

Ruas jalan tol sepanjang 8,6 kilometer tersebut akan dibuka fungsional untuk menunjang arus kendaraan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Target fungsional jalan tol segmen Klaten-Prambanan tersebut dikemukakan langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo saat melakukan peninjauan proyek Tol Jogja-Solo di Gerbang Tol (GT) Prambanan, Klaten.

“Kita harus mempersiapkan diri lebih awal untuk traffic menjelang event Natal dan Tahun Baru juga lebaran ke depan,” kata Dody pada Sabtu (16/11/2024).

Secara progres, pembangunan Tol Jogja-Solo ruas Klaten-Prambanan diungkapkan Dody telah menyentuh angka 90%. Lewat capaian tersebut, Dody yakin segmen Klaten-Prambanan dapat digunakan secara fungsional pada Desember nanti.

“Ini sudah 90 persen, insyaallah sih ini awal-awal Desember [Libur Natal dan Tahun Baru] 2024 sudah bisa difungsikan,” tandasnya.

Dari angka 10% cakupan proyek Tol Jogja-Solo ruas Klaten-Prambanan yang belum tuntas, di antaranya ada yang menyangkut soal aspek lampu atau penerangan. 

Aspek penerangan ini coba dikebut agar layak dilewati ketika nanti dibuka secara fungsional untuk menunjang libur maupun mudik pada momen Nataru.

BACA JUGA : Siapkan 2 Stadion sebagai Lokasi Kampanye Terbuka, Polresta Jogja Jamin Keamanan 100 Persen

Sumber: harianjogja.com