Konstruksi Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Purwomartani Terus Dikebut, Berikut Detailnya

Konstruksi Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Purwomartani Terus Dikebut, Berikut Detailnya

Potret saat pembangunan Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan-harianjogja.com-

JOGJA, diswayjogja.id - Penggarapan Tol Jogja-Solo Seksi 1 Paket 1.2 Klaten-Purwomartani terus dikebut.

Humas Proyek Tol Jogja-Solo-YIA Seksi 1 Paket 1.2 PT Adhi Karya, Agung Murhandjanto mengungkapkan saat ini pengerjaan konstruksi terus berlangsung dengan fokus penyelesaian sejumlah penggarapan.

Pengecoran jalan di ruas ini bahkan telah sampai wilayah Sleman, tepatnya di daerah Selomartani, Kalasan, Sleman.

“Penyelesaian box culvert, badan jalannya, timbunannya juga kan masih ada yang belum juga,” jelas Agung, Jumat (17/1/2025).

BACA JUGA : Jalur Fungsional Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Zero Accident, Dilewati Hampir 260 Ribu Kendaraan

BACA JUGA : 5 Padukuhan di Maguwoharjo Dilintasi Tol Jogja-Solo, Sekolah Hingga Masjid Terdampak Pembangunan

Berdasarkan data hingga 25 Desember lalu, dari rencana 60% target penggarapan, progres pembangunan Tol Jogja-Solo ruas Klaten-Purwomartani justru melebihi target dan telah tembus di angka 80%.

Sejumlah proyek konstruksi memang telah rampung digarap pada ruas ini. Contohnya di penggarapan zona 1.2 A, seluruh Box Culvert, Box Jalan maupun Jembatan sudah tuntas digarap alias sudah terealisasi seluruhnya.

Sementara di zona 1.2 B, dari total 63 target pengerjaan Box Culvert, Box Jalan dan Jembatan, sebanyak 54 item pekerjaan telah digarap.

Exit Tol segmen ini direncanakan dibangun kurang lebih di sekitar Lapangan Raden Ronggo, Kalasan. “Lapangan Raden Ronggo itu terus ke utara. Jadi Exit-nya itu keluarnya antara Lapangan Raden Ronggo itu, jadi akses masuk ke jalan nasionalnya,” katanya.

BACA JUGA : Rencana Tol Jogja-Solo Klaten-Prambanan Beroperasi Penuh Saat Lebaran, Paket Klaten-Sleman Fungsional

BACA JUGA : Progres Pembangunan Tol Jogja-Solo Terus Dikebut, Ruas Trihanggo-Junction Sleman Bersiap Stressing Girder

Soal pelebaran jalan untuk menunjang akses keluar masuk Exit Tol, menurut Agung hal tersebut menjadi kewenangan Pemerintah Pusat.

“Itu [jalan] nasional, itu di luar kewenangan kami, tapi mungkin nanti ada pembicaraan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: harianjogja.com