Masuk Pemukiman, Warga Gusar; Monyet Ekor Panjang Serang Lahan Pertanian di Wilayah Imogiri hingga Mangunan

Masuk Pemukiman, Warga Gusar; Monyet Ekor Panjang Serang Lahan Pertanian di Wilayah Imogiri hingga Mangunan

Serangan monyet ekor panjang rusak lahan pertanian di wilayah Imogiri hingga Mangunan--Foto by detikcom

diswayjogja.com - Sejumlah lahan pertanian di wilayah Kapanewon Imogiri dan Dlingo diserang oleh kera ekor panjang dalam beberapa waktu terakhir

Untuk mengatasi hal tersebut, dalam waktu dekat Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Bantul bersama dengan Pemerintah Kapanewon dan Kalurahan serta Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Yogyakarta akan menggelar rapat koordinasi terkait penanganan serangan kera ekor panjang tersebut.

"Rencana pekan depan, kami akan ketemu dengan semua stakeholder dan mencari solusi untuk mengatasi masalah ini," kata Kepala DKPP Bantul Joko Waluyo, Kamis (7/11/2024).

Joko mengaku sejauh ini sejumlah petani yang ada di sejumlah wilayah, seperti perbatasan Kapanewon Imogiri seperti di Kalurahan Karangtengah dan Kalurahan Sriharjo telah melaporkan jika lahan pertanian mereka rusak karena diserang koloni kera ekor panjang.

BACA JUGA : Komisi D DPRD Kota Jogja Siap Kawal Urusan Kesejahteraan Masyarakat Dalam Penyelenggaraan Pemerintah

BACA JUGA : 7 Rekomendasi Kedai Mie Ayam Paling Laris di Jogja, Nomor 3 Topingnya Segunung

Menyasar Lahan Pertanian Warga

Selain itu, serangan kera ekor panjang juga menyasar lahan pertanian milik warga di Kalurahan Mangunan, Kapanewon Dlingo. 

"Kalau yang di Imogiri, lahan jagung milik warga yang diserang. Lalu ada juga di Mangunan," jelasnya.

Meski tidak secara detail mengungkapkan berapa kerusakan lahan pertanian akibat serangan kera ekor panjang, namun Joko mengaku jika serangan kera tersebut dibiarkan akan semakin mengancam.

Di sisi lain, Joko mengakui jika selama ini pihaknya kesulitan mengatasi koloni kera ekor panjang yang menyerang lahan pertanian warga. 

DKPP dan warga tidak mungkin membunuh primata tersebut. Oleh karena itu, salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah memasang jaring di lokasi-lokasi tertentu.

"Tetapi kan mereka masih bisa merusak jaring. Untuk itu, pekan depan kami akan kumpulkan semua pihak termasuk BKSDA Yogyakarta. Harapannya ada solusi untuk mengatasi serangan kera ekor panjang," ungkapnya.

BACA JUGA : 5 Spot Kuliner Terbaik yang Ada di Sekitaran Keraton Jogja, Arsitekturnya Sangat Menarik

BACA JUGA : Dityo Puspito Yuwono, Sosok Inspiratif yang Kenalkan Kombucha ke Masyarakat Jogja

Kerusakan Sampai ke Mangunan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: hariane.com