Dinamika Geopolitik Indo Pasifik, Pengamat UGM Minta Prabowo Subianto Waspada
Pengamat UGM minta Dinamika Geopolitik di Indo Pasifik patut diwaspadai--Foto by viva
Dengan belasan negara yang berbatasan langsung, kata Armaidy, Indonesia juga harus memastikan bahwa kekuatan alutsista dan jumlah pasukan cukup memadai untuk menjaga kedaulatan.
"Jika dihitung dengan luas wilayah, jumlah pasukan kita masih kurang," ujar dia.
Pada tingkat domestik, Armaidy menekankan pentingnya mengembalikan kepercayaan rakyat sebagai pondasi dari ketahanan nasional.
Dia menuturkan keberhasilan kabinet baru dalam menghadapi tantangan ini sangat bergantung pada kekompakan, visi kebangsaan yang kuat, serta upaya nyata untuk menegakkan hukum dan mewujudkan konstitusi sebagai landasan dasar ketahanan nasional.
Indikator keberhasilan suatu pemerintahan, kata dia, adalah sejauh mana pemerintah mampu mewujudkan konstitusi itu dan berpegang pada konstitusi itu dengan baik dan konsisten.
Di dalam konstitusi, ujar Armaidy, tugas pemerintahan negara sangat sederhana yaitu mampu melindungi segenap warga negaranya, tidak terdapat jurang antara kaya dan miskin, serta memajukan kesejahteraan umum, dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Dari tiga ini nanti akhirnya bangsa ini dapat bersaing secara global, bisa berdiri sama tinggi, duduk sama rendah di tengah pergaulan antarbangsa," pungkas Armaidy.
BACA JUGA : KA Prameks Jogja, Intip Jadwal dan Rute Keberangkatannya untuk Minggu Ini
BACA JUGA : Akses Pasar Modal Yang Mudah Tingkatkan Daya Saing UMKM Di Yogyakarta
Dia berharap pemerintah baru mampu memanfaatkan situasi global yang tidak menentu saat ini untuk memperkuat posisi Indonesia karena pada akhirnya yang berpotensi terdampak adalah masyarakat Indonesia.
"Transformasi geopolitik ini mungkin tidak terlihat jelas, tetapi perebutan pengaruh dan kekuatan adalah hal yang harus kita waspadai. Ini bukan hanya soal menjaga batas wilayah, tetapi juga mempertahankan sumber daya alam kita dari eksploitasi oleh pihak-pihak luar," ujar dia.
Di dalam konstitusi, ujar Armaidy, tugas pemerintahan negara sangat sederhana yaitu mampu melindungi segenap warga negaranya, tidak terdapat jurang antara kaya dan miskin, serta memajukan kesejahteraan umum, dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: harianjogja.com