Penemuan Gua Baru di Proyek Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) Plajan, Cek Faktanya Disini
Mulut gua yang baru ditemukan di proyek JJLS Gunungkiduk terlihat sempit-screenshot IG : jogjainfo-
"Jika dilihat dari pembentukan stalaktit dan stalagmit yang terjadi dalam gua tersebut masih aktif karena hal ini dibuktikan dari dari warna-warnanya dan tetesan air yang terjatuh dari atap," jelas Eko.
Selain itu, ahli karst dari UGM ini juga menjelaskan bahwa wilayah Gunungkidul memang didominasi dengan batuan karst sehingga tidak heran jika banyak gua-gua yang baru muncul atau ditemukan.
"Hanya saja, masalahnya mulut gua itu bisa mucul di permukaan atau di bawah," lanjut Eko.
BACA JUGA : Daftar SD Swasta Favorit di Kalangan Masyarakat Jogja, Punya Sistem Pendidikan Berkualitas
BACA JUGA : 5 Universitas Swasta di Jogja yang Menawarkan Kelas Karyawan dengan Biaya yang Murah
Eko menjelaskan bahwa gua itu terbentuk di jaringan sungai bawah tanah yang terhubung dengan sungai permukaan yang kemudian membentuk jaringan gua yang panjang. Namun, terkadang ada beberapa gua yang terisolasi.
"Saya dan Pak Harry selaku kepala DLH Gunungkidul berencana untuk memetakan apakah gua yang baru ditemukan ini gua yang terkoneksi dengan gua lainnya atau salah satu gua yang terisolasi," ungkap pakar UGM tersebut.
Untuk hal itu, Eko menyarankan agar dilakukan pengecekan dengan menggunakan geolistrik untuk mengetahui apakah ada gua lain yang ada di sekitar proyek JJLS atau tidak.
"Dalam waktu dekat mungkin saya dan tim akan melakukan pengecekan dengan menggunakan geolistrik untuk penelitian dan memastikan gua tersebut," jelas Eko.
Di sisi lain, Eko Haryanto juga mengapresiasi dengan langkah cepat yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Gunungkidul dan jajarannya dalam menutup mulut gua tersebut agar tidak terjadi kerusakan atau hal-hal yang tidak diinginkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: instagram @ceritagunungkidul