Jangan Sampai Ketipu, Berikut Kelebihan Dan Kekurangan KPR Subsidi 2024

Calon debitur wajib warga Negara Indonesia asli dengan minimal usia 21 tahun. Dengan penghasilan pokok bulanan tidak sampai 4 juta, bisa mendapatkan rumah tapak bersubsidi. 

Jika belum pernah mengajukan Kpr subsidi dan sudah bekerja selama 1 tahun. Dengan menggunakan NPWP dan pelaporan SPT PPh pribadi, hal itu bisa sebagai data pengajuan.

BACA JUGA : Bunga Rendah Take Over Pakai KPR CIMB Niaga 2024

Kunjungi rumah atau lokasi proyek

Sebelum mengajukan KPR subsidi, calon debitur diwajibkan datang langsung ke lokasi. Melihat secara langsung rumah yang ada atau yang akan dibangun. 

Dengan begitu, bisa memperhatikan setiap detail rumah dengan nyata. Jika sudah merasa aman dannyaman, bisa pilih rumah untuk pengajuan KPR. Cari tahu dulu mengenai lingkungan seitar dan tata letaknya.

Lokasi rumah

Menjadi hal penting dalam pemilihan rumah yang mudah diakses dari berbagai arah. Jika lokasi dirasa kurang strategis, bisa lihat lingkungan sekitar rumah. 

Kalau lingkungan sudah aman untuk fasilitaas umum seperti tempat pembelanjaan atau kesehatan. Maka pemilihan rumah bersubsidi masih aman untuk aspek kelanjutan hidup.

BACA JUGA : Masih Muda Bisa Punya Rumah Pakai KPR Bank Jateng 2024

Perhatikan kualitas bangunan

Setelah melihat secara langsung, harusnya calon debitur paham tentang kualitas bangunan rumah. Sebenarnya banyak rumah subsidi yang punya kualiras bagus.

Tapi balik lagi ke masing masing, dengan rumah komersil yang ditawarkan di bawah rata rata. Dengan harga di atas 400 juta, tapi bisa di KPR menggunakan KPR subsidi 2024.

Tentunya banyak yang perlu diperhatikan dan dipertimbangkan agar tetap aman dan nyaman. Hal utama yang bisa dilihat pasti interior rumah yang sudah di cat sempurna dengan keramik dan plafon.

Kenali developer rumah

Sumber: