Sedekah Bumi, Ribuan Warga Pesurungan Kidul Kota Tegal Berebut Isi Gunungan

Sedekah Bumi, Ribuan Warga Pesurungan Kidul Kota Tegal Berebut Isi Gunungan

BEREBUT GUNUNGAN - Ribuan warga berebut gunungan yang berisi buah dan sayur pada perayaan sedekah bumi di halaman Kelurahan Pesurungan Kidul-MEIWAN DANI/RATEG-

TEGAL, DISWAYJOGJA - Ribuan warga berebut gunungan berisi buah dan sayur pada perayaan sedekah bumi di halaman Kelurahan Pesurungan Kidul, Kecamatan Tegal Barat, Minggu, 14 Juli 2024.

Perayaan sedekah bumi tahun ini tampak berbeda dari tahun sebelumnya. Seluruh rangkaian acaranya dipusatkan di halaman kelurahan. Hal itu kian menambah semarak perayaan sedekah bumi 2024 di kelurahan setempat.

BACA JUGA:Hajad Dalem Grebeg Besar Perayaan Idul Adha, Warga Berebut Ubarampe Gunungan Kakung

Rangkaian acara sedekah bumi tahun ini diawali Khotmil Quran 30 Juz di depan gunungan buah dan sayur. Hal itu dimaknai agar buah dan sayur bisa menyerap aliran energi dari setiap ayat pada setiap surah Alquran yang dibacakan hafidz dan hafidzoh.

Kemudian acara dilanjutkan santunan kepada anak yatim dan para penggali kubur disambung pengajian umum oleh Dr (HC) KH Muhadi Setiabudi.

"Kita harus menjadi manusia bermanfaat dalam kehidupan di dunia ini," pesan Muhadi.

Setelah pengajian umum, dilanjutkan pementasan wayang golek semalam suntuk yang menghadirkan dalang Ki Tobat Surono dan nayaga Dharmo Anom Pesurungan Kidul. 

Paginya, ribuan warga yang sudah mengetahui akan ada arak-arakan gunungan buah dan sayuran, mereka menunggu di tepi jalan sambil bersiap mengabadikan momen tersebut dengan ponsel masing-masing. Arak-arakan gunungan dimulai pukul 08.20 WIB di Jalan Siuntung, Dewi Sartika, Wahidin Sudirohusodo, Abdulghoni dan melewati sebagian wilayah Kelurahan Keturen karena berbatasan langsung dengan Pesurungan Kidul. 

Gunungan diarak warga diiringi drum band, reog, barongan, ibu-ibu PKK, Fatayat NU Pesurungan Kidul serta komunitas budaya dan agama setempat.

Arak-arakan finish di halaman Kelurahan Surdul dan isinya langsung menjadi bahan rebutan warga yang dipercayai membawa berkah jika mendapatkan atau mengonsumsi buah dan sayuran tersebut. 

Sebab, buah dan sayuran tersebut sudah dibacakan ayat suci Alquran 30 Juz. Ada empat gunungan yang jadi bahan rebutan warga. 

BACA JUGA:Peringati Idul Adha, Pemda DIY Terima 50 Ubarampe Pareden Gunungan Grebeg Besar

Lurah Pesurungan Kidul Johan Arafat menyatakan, antusiasme warganya memang luar biasa. Mereka menganggap perayaan sedekah bumi merupakan bentuk peradaban yang harus terus dilestarikan.

"Sedekah bumi itu adalah momentum yang akan berkonversi menjadi monumen bagi masyarakat Pesurungan Kidul yang selalu bangga akan tanah leluhurnya," jelasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: