Trah Pakualaman Hudyana Jakarta Gelar Kreasi Budaya, Perkuat Tali Silaturahmi

Trah Pakualaman Hudyana Jakarta Gelar Kreasi Budaya, Perkuat Tali Silaturahmi

Trah Pakualaman Hudyana Jakarta mengadakan Gelar Kreasi Budaya, di Anjungan DIY, TMII Jakarta, Minggu, 9 Juni 2024-DOK.-

DISWAYJOGJA – Trah Pakualaman Hudyana Jakarta mengadakan Gelar Kreasi Budaya, di Anjungan DIY, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Minggu, 9 Juni 2024. Kegiatan yang menghubungkan para anggota keluarga dan memperkuat tali silaturahmi itu dihadiri Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X.

”Langkah selanjutnya adalah bagaimana kita bersama-sama menentukan arah dan masa depan Trah Pakualaman Hudyana Jakarta,” ungkap Sri Paduka.

BACA JUGA:Hadeging Kadipaten Pakualaman ke-212 Meriah, Lomba Jemparingan Mataram Diikuti 880 Peserta

Dia berharap, silaturahmi tersebut dapat menjadi sarana efektif untuk berbagi informasi, pengalaman, pendapat, dan berbagai gagasan yang akan memperkaya keberadaan trah itu sendiri.

Ketua Trah Pakualaman Hudyana Jakarta Ir Kanjeng Pangeran Haryo Basarah Suryo Suyarso menyebutkan, acara ini tidak hanya merupakan bentuk silaturahmi atas keluarga Trah Pakualaman Yogyakarta. Namun juga mewujudkan pelestarian dan dan pemajuan kebudayaan nasional.

”Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan menyebutkan bahwa kemajuan kebudayaan adalah upaya meningkatkan ketahanan budaya dan kontribusi budaya Indonesia di tengah peradaban dunia melalui perlindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan kebudayaan,” kata Suryo.

Dia menyebutkan, acara tersebut diharapkan dapat memperkuat upaya pemajuan budaya Pakualaman serta memperkuat persahabatan lintas pemangku kepentingan. Termasuk lintas negara sebagai bagian dari diplomasi kebudayaan.

Suryo menyampaikan bahwa langkah untuk kemajuan budaya tersebut juga tercermin dari panitia acara yang turut melibatkan generasi milenial dan generasi Z sebagai bentuk regenerasi Trah Hudyana Jakarta. Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan pengenalan Upacara Adat Dhaup Ageng Puro Pakualaman yang telah dilaksanakan Januari lalu.

BACA JUGA:Usia Kadipaten Pakualaman Bertambah, Wajib Jaga dan Kembangkan Budaya Yogyakarta

Dalam Gelar Kreasi Budaya tersebut juga menampilkan beberapa tarian, yakni Beksan Floret, Tari Kusumo Asri, Tari Angguk, dan Drama Tari Jayeng Sekar.

Hadir dalamkegiatan itu, Ketua Dewan Guru Besar Universitas Pertahanan Laksamana (Purn) Marsetyo, Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek Hilman Farid, Ketua Lembaga Sensor Film Republik Indonesia Rommy Fibri Hardianto, Direktur Operasional TMII Arie Prasetyo, dan Kepala Badan Penghubung Daerah DIY Nugrohoningsih. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: