Maju Bacawabup Brebes, Mantan Pekerja Migran Yang Sukses Bisnis Properti Siap Perjuangkan Nasib Nelayan

Maju Bacawabup Brebes, Mantan Pekerja Migran Yang Sukses Bisnis Properti Siap Perjuangkan Nasib Nelayan

SIAP - Pengusaha muda mantan PMI Heri Laksono siap membantu petani dan nelayan dengan maju sebagai bacawabup Brebes dalam pilkada 2024.-ISTIMEWA-

BREBES, DISWAY JOGJA - Setelah mendaftar sebagai Bakal Calon Wakil Bupati Brebes 2024, nama Heri Laksono, 33, kian santer menjadi pembahasan masyarakat di Desa Kaliwlingi, Kecamatan Brebes. Sebab, niatnya maju sebagai peserta penjaringan bacawabup membuat penasaran banyak orang. Lantas, siapakah sebenarnya Heri Laksono dan latar belakangnya?

Heri Laksono, merupakan putra daerah kelahiran Desa Kaliwlingi, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah pada 17 September 1991. Anak pertama dari enam bersaudara ini, dibesarkan dari keluarga dan lingkungan nelayan. Bahkan, Heri sempat menjadi Pekerja Migran Indonesia sebagai Anak Buah Kapal di Taiwan. Pekerjaan itu, ditekuni sejak Tahun 2010 hingga 2016.

 

Setelah kembali ke kampung halamannya pada 2016, Heri Laksono mulai usaha kecil-kecilan membuka toko material bangunan. Selain itu, ayah tiga anak itu sempat menjadi sopir dump truk sampai tahun 2019. Dengan modal seadanya, Heri Laksono nekat menggeluti bisnis properti perumahan komersil di Kecamatan Margadana Kota Tegal.

 

Dua tahun menggeluti bisnis properti yang makin moncer, sejak 2021 Heri kembali melebarkan bisnisnya. Yakni, membuka komplek perumahan komersil di lokasi kedua di Desa Pesantunan Kecamatan Wanasari, Brebes. Bahkan, tahun berikutnya Heri Laksono kembali membuka komplek perumahan di lokasi ketiga di Desa Pejagan Kecamatan Tanjung Kabupaten Brebes.

BACA JUGA : Prihatin Nasib Petani dan Nelayan, Pengusaha Muda Kaliwingi Daftar Calon Wakil Bupati

Tidak hanya menekuni bisnis properti, Heri Laksono juga mulai percaya diri merambah bisnis lainnya. Namun, di tengah kesibukannya pengusaha asal Kaliwlingi itu juga sering menyisihkan waktunya. Yakni, menggelar berbagai kegiatan sosial, khususnya membantu kesulitan para nelayan di desanya

 

Dengan membentuk sebuah Koperasi Nelayan, Heri Laksono juga mengakomodir keresahan nelayan sebagai upaya stabilisasi harga hasil tangkapan laut. Bahkan, Heri juga menginisiasi pengerukan sungai dangkal yang dikeluhkan nelayan secara swadaya.

 

Dengan latar belakang pengalaman sebagai mantan ABK di Taiwan, Heri Laksono juga mempelajari bagaimana pengelolaan sektor ekonomi nelayan di negara tersebut. Menurut dia, banyak birokrasi nelayan di kampungnya yang terlalu berbelit. 

BACA JUGA : Banyak Bacawabup Ingin 'Jadi Pendamping' Mbak Mitha Dalam Pilkada Brebes, Termasuk Ketua Persab

"Kebanyakan nelayan kecil, belum semuanya paham soal birokrasi perizinan melaut dan lain-lain. Kadang kalau nelayan ditangkap petugas di laut, keluarga di rumah yang memberi makan siapa?" kata Heri Laksono, Sabtu (18/5/2024).

 

Selain ribetnya proses perijinan melaut,persoalan nelayan lainya juga terkait sulitnya mendapatkan BBM. Termasuk, harga hasil tangkapan laut yang tidak stabil, serta fasilitas sarana dan prasarana pelabuhan tidak memadai.

 

"Saya pernah menawarkan kepada para nelayan, untuk membuat pelabuhan modern dengan dana pribadi karena sungai dangkal dan penuh dengan kapal. Tapi belum deal untuk lahannya," terangnya.

BACA JUGA : Rangkul Semua Parpol, Mbak Mitha Daftar Bacabup Lewat Parpol Koalisi Indonesia Maju Hingga PKS

Heri Laksono menuturkan, untuk meningkatkan kompetensi para pekerja migran, Heri juga membuka Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Bahasa Korea. Teknisnya, bisa disalurkan ke negara tujuan baik di sektor kelautan, perusahaan swasta, dan lainnya.

 

"Dengan banyaknya kesulitan yang dialami masyarakat nelayan, menjadi dukungan dan dorongan warga untuk saya mengikuti kontestasi Pilkada Brebes sebagai bakal calon wakil bupati," tandasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: