Minimalisir Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Kabupaten Tegal Ajak Masyarakat Jadi Pengawas Partisipatif

Minimalisir Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Kabupaten Tegal Ajak Masyarakat Jadi Pengawas Partisipatif

AJAK BERPARTISIPASI – Direktur Akademi Pemilu dan Demokrasi Masykurudin saat Rakor Pengawasan Pemungutan dan Rekapitulasi Hasil Pemungutan Suara Bersama Peserta Pemilu dan Stakeholder. -DOK.-

SLAWI, DISWAYJOGJA – Potensi pelanggaran pemilu selalu ada dalam tahaan pemilu hingga pemungutan suara. Karena itu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tegal akan mengoptimalkan pengawasan partisipatif saat pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024.

Optimalisasi pengasan tersebut yakni dengan mengajak elemen masyarakat, stakholder dan awak media menjadi pengawas pemilu partisipatif guna meminimalasi pelanggaran Pemilu 2024.

”Dengan keterbatasan personel kami, bapak dan ibu diundang dalam kegiatan kali ini bisa menjadi pengawas pemilu partisipatif secara sukarela membantu Bawaslu dalam pelaksanaan Pemilu,” kata anggota Bawaslu Sri Anjawarti, mewakili Ketua Bawaslu Kabupaten Tegal Harpendi Dwi Pratiwi saat membuka kegiatan Rakor Pengawasan Pemungutan dan Rekapitulasi Hasil Pemungutan Suara Bersama Peserta Pemilu dan Stakeholder, di Permata Inn Slawi, Kamis, 8 Februari 2024.

BACA JUGA:Yuk Jelajahi Indahnya Gua Pinus Pujon! Destinasi Wisata Baru 2024 di Kota Batu Jawa Timur

Anjar menjelaskan, peran pengawasan partisipatif bisa meminimalisir tindak pelanggaran Pemilu. Kalau hanya diawasi oleh jajaran Bawaslu saja jelas kewalahan. Dengan begtu, pihaknya mengajak kepada masyarakat untuk meluangkan waktu melakukan pengawasan penghitungan dan rekapitulasi hasil perolehan suara.

”Kalau masa sekarang ini baru sekarang masih tahap kampanye. Nanti pada tanggal 11-13 Februari 2024 mendatang sudah masa tenang. Namanya masa tenang yang harus tenang jangan malah tidak tenang,” ujarnya.

”Sekali lagi, kami mengajak relawan untuk ikut mengawal suara sesuai dengan pilihan masing-masing, tidak ada saling intimidasi dan Pemilu bisa berjalan jujur dan adil,” tandasnya.

BACA JUGA:Liburan Keluarga? Berikut 4 Rekomendasiata Hotel Terbaik di Wisata Terbaru 2024, Tarifnya Mulai Rp 300 Ribuan

Dalam Rakor tersebut, Bawaslu juga memberikan materi pembekalan pengawasan Pemilu 2024 dengan mengundang Direktur Akademi Pemilu dan Demokrasi Masykurudin. Dalam kesempatan itu, Kang Masykur sapaan akrabnya menyampaika beberapa potensi pelanggaran pemilu. Dia pun mengajak jika melihat kesalahan dalam pemilu dapat di komunikasikan dan selesaikan di lokasi. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: