Lini Depan PSS Sleman Perlu Dibenahi untuk Hadapi Putaran Kedua Liga 1

Lini Depan PSS Sleman Perlu Dibenahi untuk Hadapi Putaran Kedua Liga 1

Skuad PSS Sleman baru meraih empat kali kemenangan dari 16 laga yang dilaluinya dalam putaran pertama kompetisi Liga 1. -Foto: PSS Sleman-

SLEMAN, DISWAYJOGJA.ID - Lini depan skuad PSS Sleman nampaknya menjadi PR (pekerjaan rumah) bagi tim pelatih untuk menghadapi putaran kedua mendatang. 

Jika tidak segera dibenahi, maka dikhawatirkan akan menjadi hambatan saat mengarungi putaran kedua Liga 1.

Seperti diketahui, tim berjuluk Super Elang Jawa baru meraih empat kali kemenangan dari 16 laga yang dilaluinya dalam putaran pertama kompetisi Liga 1. 

BACA JUGA:Manajemen PSS Sleman Akan Evaluasi Tim, Termasuk Pelatih

Empat kali kemenangan tersebut diraih saat menghadapi Bali United, Persis Solo, Persik Kediri dan juga saat menjamu Barito Putera. 

Lalu setelah selesai penangguhan kompetisi, PSS hanya meraih sekali kemenangan melawan Bali United dan imbang saat menghadapi Borneo FC. 

Dua gol kemenangan atas Bali United ini pun, dicetak bukan oleh pemain lini depan, melainkan oleh pemain yang berposisi di lini tengah yakni Ze Valente dan Jihad Ayoub. 

BACA JUGA:Coach Seto: Hadapi Bali United, Tim PSS Sleman Harus Kerja Keras

Lalu saat menang melawan Persis, lagi-lagi gol kemenangan bukan diciptakan pemain lini depan, tapi gol dari PSS dicetak Irkham Mila (pemain tengah) dan bunuh diri dari Fabiano Da Rosa Beltrame. 

Sedangkan saat menang lawan Persik, gol dari PSS juga tercipa dari pemain tengah yakni Irkham Mila dan Kim Kurniawan.

Selanjutnya saat menang lawan Barito Putera, satu-satunya gol dari PSS dicetak gelandang Todd Ferre. 

BACA JUGA:PSS Sleman Keok oleh Bhayangkara FC, Coah Seto: Banyak yang Harus Dibenahi

Tim asuhan Seto Nurdiyantoro ini sementara berada di peringkat 15 klasemen sementara dengan 16 poin. 

Sementara usai menjalani putaran pertama Liga 1 ini, manajemen PSS memberikan libur kepada para pemainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: genpi