Sebelum Dibunuh, Brigadir J Dua Kali Bertengkar dengan Bripka RR di Magelang dan di Rumah Ferdy Sambo

JAKARTA (Disway Jogja) – Satu per satu teka-teki pembunuhan terhadap Brigadir Joshua mulai terkuak. Ternyata, sesaat sebelum ditembak, Brigadir Joshua sempat bertengkar dengan Bripka Ricky Rizal atau Bripka RR di Magelang dan TKP rumah dinas Ferdy Sambo.

Bharada Eliezer menyaksikan secara langsung pertengkaran dua seniornya itu. Saat pertengkaran di rumah Ferdy Sambo, Bharada Eliezer sempat menasehati keduanya agar bertengkar di luar rumah.

Kesaksian pertengkaran antara Brigadir Joshua dan Bripka Ricky Rizal ini disampaikan Bharada Eliezer kepada pengacaranya M Burhanuddin.

BACA JUGA:Ferdy Sambo Ditetapkan jadi Tersangka Pembunuhan Brihadir J, 2 Pengacara Bharada E Diancam

“Bharada E melihat korban bertengkar dengan salah satu tersangka RR di Magelang dan di rumah yang menjadi TKP,” ungkap Burhanuddin di acara Breaking News TV One, Selasa malam (9/8).

Terkait soal apa pertengkaran antara Brigadir Joshua dan Bripka Ricky Rizal itu, Burhanuddin menyampaikan bahwa Bharada E tidak tahu.

Menurutnya, kejadian pertengkaran Brigadir Joshua dan Bripka Ricky Rizal ini sudah dimuat dalam BAP.

Selain masalah pertengkaran, M Burhanuddin juga membenarkan Ferdy Sambo menawarkan uang Rp5 miliar kepada Bharada E.

“Ceritanya memang seperti itu. Ini juga sudah ada di BAP,” kata Burhanuddin lagi saat acara live TV One tersebut.

BACA JUGA:Kabar Baru Kasus Penembakan Brigadir J, Ajudan Istri Ferdy Sambo jadi Tersangka Pembunuhan Berencana

Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan pistol yang dipakai Bharada Eliezer untuk menembak Brigadir Joshua adalah milik Brigadir Ricky Rizal atau Bripka Ricky Rizal.

Hal itu disampaikan Jenderal Listyo dalam konferensi pers penetapan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir Joshua.

Diungkap Listyo, pistol itu dipakai Bharada Eliezer untuk menembak Brigadir Joshua di rumah dinas mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, di Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7) lalu.

“Penembakan terhadap Brigadir J dilakukan atas perintah Saudara FS dengan menggunakan senjata milik Saudara Brigadir R,” kata Jenderal Listyo di Bareskrim Polri, Selasa (9/8).

BACA JUGA:Putri Candrawathi Nangis di Depan Awak Media, Keinginan Jenguk Ferdy Sambo Tak Kesampaian?

Sebelumnya, polisi menyebut dua jenis pistol dalam kasus itu, yakni Glock 17 dan HS 9. Di mana Glock 17 merupakan milik Bripka Ricky Rizal atau Brigadir Ricky Rizal, sementara HS 9 merupakan milik Brigadir Joshua.

Selain Irjen Ferdy Sambo, empat tersangka lain di kasus itu ialah Bharada Eliezer alias Bharada E, Brigadir Ricky Rizal atau Bripka Ricky Rizal, dan KM yang merupakan sipil. (*)

 

Sumber: pojoksatu