Target Ekonomi 8 Persen, Menko Airlangga Tekankan Hilirisasi hingga Teknologi AI
Dalam kuliah umum di SGLC UGM, Rabu (19/11/2025), Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kiri) menegaskan pentingnya reformasi struktural, hilirisasi industri, dan penguatan teknologi seperti AI dan semikonduktor mencapai target pertumbuhan ekonomi 7-8 %.--Foto: Anam AK/diswayjogja.id
Dia menyebut bahwa Indonesia harus bergeser dari ketergantungan pada sumber daya alam menuju penguatan sumber daya manusia. Kampus seperti UGM diminta mempercepat produksi lulusan di bidang sains, teknologi, engineering, dan matematika (STEM).
“Produksi sarjana hukum sudah cukup. Yang kurang adalah dokter, perawat, engineer, dan tenaga kesehatan lainnya,” tegasnya.
Dalam paparan Airlangga menyoroti potensi besar hilirisasi Indonesia yang mencakup mineral, batu bara, sawit, karet, hingga komoditas strategis seperti tanah jarang (rare earth) yang saat ini masih dikuasai 95 persen oleh China.
BACA JUGA : Sleman Hidupkan Ekonomi Perajin, ASN Diminta Kenakan Batik dan Lurik Lokal Setiap Bulan
Dia juga mendorong penguatan industri kabel nasional untuk mendukung interkoneksi transmisi listrik di seluruh wilayah Indonesia.
“Kita sudah punya copper coil dan cathode, tapi industri kabel perlu didorong karena secara global sedang kekurangan,” jelasnya.
Salah satu fokus utama Airlangga adalah pengembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan industri semikonduktor. Menurutnya, Indonesia baru memiliki sekitar 45 startup AI, jauh tertinggal dari Singapura yang mencapai 450 perusahaan.
“Ini PR besar bagi perguruan tinggi. AI ada di semua sektor—industri, kesehatan, hingga manufaktur,” terangnya.
BACA JUGA : UGM Kembangkan Gamagora 7, Padi Unggul Tahan Cuaca Ekstrem dan Kaya Gizi
BACA JUGA : Game Interaktif Kata Kita UGM Jadi Solusi Digital untuk Anak Speech Delay dan Cerebral Palsy

Dalam kuliah umum di SGLC UGM, Rabu (19/11/2025), Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kiri) menegaskan pentingnya reformasi struktural, hilirisasi industri, dan penguatan teknologi seperti AI dan semikonduktor mencapai target pertumbuhan ekonomi 7-8 %.--Foto: Anam AK/diswayjogja.id
Airlangga menyebut pemerintah sedang menjajaki kerja sama dengan sejumlah universitas luar negeri terkait chip design, termasuk Arizona State University dan Pittsburgh University. Upaya itu dilakukan sebagai langkah awal menarik investasi perusahaan besar seperti Nvidia, TSMC, dan ARM.
Pihaknya meminta UGM memaksimalkan seluruh kapasitas akademik untuk menjadi pusat inovasi teknologi, biosains, quantum AI, hingga data center.
“Pertumbuhan ekonomi eksponensial itu harus didorong dari SDM,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: