Dugaan Keracunan MBG, 166 Siswa SMPN 3 Berbah Sleman Alami Gejala Mual dan Diare

Dugaan Keracunan MBG, 166 Siswa SMPN 3 Berbah Sleman Alami Gejala Mual dan Diare

Ilustrasi sakit perut, Petugas Puskesmas Berbah sedang memeriksa siswa SMPN 3 Berbah yang mengalami gejala dugaan keracunan MBG, memastikan kondisi aman dan pembelajaran tetap berlangsung.--Foto: INT

SLEMAN, diswayjogja.id - Sebanyak 166 siswa SMPN 3 Berbah, Sleman, mengalami gejala dugaan keracunan setelah mengonsumsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah mereka, Rabu (27/9/2025). 

Dari jumlah tersebut, 137 siswa dilaporkan mual, sementara 29 siswa mengalami diare.

Kepala Sekolah SMPN 3 Berbah, Siti Romah, menjelaskan kronologi kejadian. 

“Hari ini, terjadi laporan beberapa siswa yang terindikasi sakit dengan gejala seragam, yaitu diare. Karena keterbatasan kapasitas kami, pihak sekolah langsung memanggil tenaga medis dari Puskesmas Berbah untuk penanganan,” katanya.

BACA JUGA : Bupati Sleman Minta Maaf soal Ratusan Siswa Keracunan MBG, Janji Evaluasi Menyeluruh

BACA JUGA : Sekda Sleman Klarifikasi Soal Guru Cicipi MBG: “Mohon Maaf, Maksud Saya Bukan Itu”

Petugas Puskesmas bergerak cepat menangani anak-anak di sekolah. 

“Alhamdulillah, semuanya kejala ringan dan sudah diberikan obat. Anak-anak yang terindikasi sudah kembali ke kelas masing-masing, dan pembelajaran berlangsung normal hingga pukul 14.30,” ucapnya. 

Ia memastikan tidak ada siswa yang sampai harus dibawa ke rumah sakit. 

“Sekarang kondisi sekolah kembali aman. Tidak ada situasi yang mengkhawatirkan bagi masyarakat,” ujarnya.

Dugaan Keracunan Massal 

Untuk memastikan sumber dugaan keracunan, pihak sekolah mengambil sampel air di lingkungan sekolah dan sampel makanan yang dijual di kantin. 

Semua sampel dikirim ke laboratorium Puskesmas, dan pihak dinas kesehatan kemungkinan turut terlibat dalam pemeriksaan. 

“Sampai saat ini, kami masih menunggu hasilnya, apakah benar dari makanan, air, atau sanitasi lain. Belum bisa disimpulkan,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa seluruh siswa yang hadir pada hari kejadian mengonsumsi MBG. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: