Salurkan Bantuan, Dinkes Brebes Jamin Layanan Kesehatan Pengungsi Tanah Bergerak di Desa Mendala Sirampog

BREBES, diswayjogja.id - Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, kembali menyalurkan bantuan logistik kesehatan bagi masyarakat terdampak tanah bergerak di Desa Mendala Kecamatan Sirampog.

Hal itu, terungkap saat mendampingi Gubernur Jawa Tengah, Drs. Ahmad Lutfi, SH, S.St.M.K, melakukan kunjungan langsung ke lokasi pengungsian warga terdampak, Jum'at (2/5).

Turut mendampingi, Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma, SE, MM, Wakil Bupati Brebes, Wurja, SE, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Brebes.

Termasuk, Kepala Dinkes Brebes Ineke Tri Sulistyowaty beserta jajaran Kepala UOBF Puskesmas di wilayah terdampak bencana tanah bergerak.

BACA JUGA : 76 Kelompok Rentan Penderita TBC di Kabupaten Brebes Terima Bantuan ATENSI Satria Baturaden

BACA JUGA : Jaring Penderita TBC Dengan Mitra USAID, Dinkes Brebes Gelar Skrining di 21 Puskesmas Sigambir Jadi Awalan

Kepala Dinkes Brebes Ineke Tri Sulistyowaty menjelaskan, selain mendampingi Gubernur Jateng pihaknya juga berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah turut ambil bagian dalam mendukung upaya pemulihan pascabencana dengan kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan.

"Penyerahan bantuan logistik bagi pengungsi, diserahkan secara simbolis kepada Kepala Desa Mendala Muhammad Basori. Bantuan yang disalurkan, meliputi obat-obatan, perlengkapan medis, alat kebersihan diri, vitamin, masker serta logistik kesehatan lainnya yang sangat dibutuhkan dalam kondisi darurat bencana," ungkapnya saat dikonfirmasi Radar Tegal, Minggu (4/5) sore.

Bantuan yang disalurkan tersebut, lanjut Ineke, merupakan tahap ketiga sebagai tindak lanjut dari koordinasi lintas sektor.

Fokusnya, pada semua perlengkapan yang dibutuhkan bagi masyarakat pengungsi terdampak bencana. Menurutnya, upaya tersebut menjadi komitmen Dinkes dalam mendampingi masyarakat korban bencana alam.

BACA JUGA : Dinkes Brebes Gandeng Puskesmas Monitoring Pos Kesehatan Warga Terdampak Longsor Wilayah Salem

BACA JUGA : Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis di 12 Sekolah, Dinkes Brebes Berikan Catatan Perbaikan

"Selain penyaluran bantuan, tim kesehatan juga melakukan pemeriksaan kesehatan rutin bagi para pengungsi. Khususnya kelompok rentan seperti balita, lansia, dan ibu hamil. Tim surveilans juga terus memantau potensi penyakit menular yang dapat timbul akibat kondisi sanitasi yang terbatas di pengungsian," ujarnya.

Ineke menuturkan, kegiatan ini menunjukkan sinergi nyata antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten dalam penanganan bencana secara komprehensif.

Sumber: