13 Ribu Lebih Hektare Sawah Akan Panen, DP3 Sleman Pastikan Petani Bisa Nikmati Harga Gabah yang Sesuai
13 ribu lebih hektare sawah di Sleman siap panen-Foto by Dnews-
BACA JUGA : Pemkot Yogyakarta Buka Penerimaan Proposal Dana Penelitian Tahun 2026
Tuntaskan Petugas Penyuluh Lapangan
Suparmono mengaku akan menugaskan petugas penyuluh lapangan (PPL) untuk mensosialisasikan program serap gabah tersebut kepada kelompok tani ataupun Gapoktan.
Jika bersedia menjual hasil panen kepada Bulog maka akan dikoordinasikan dengan tim dari Bulog.
"Petani menyiapkan alat panen secara mandiri, kemudian hasil panen ditimbang dan diangkut dengan armada dari Perum Bulog," jelas Suparmono.
Mantan Panewu Cangkringan ini mengatakan, ada beberapa keadaan agar gabah hasil panen petani dapat diserap Bulog.
Antara lain petani memberitahukan rencana panen kepada Perum Bulog pada H-2 sehingga petugas dapat melakukan pengecekan lokasi, KTP dan lahan yang akan dipanen berada di wilayah Kabupaten Sleman.
Jumlah gabah yang akan diambil Bulog sudah dalam karung minimal sebanyak 1-2 ton.
BACA JUGA : Pemkot Yogyakarta Tambah Relawan SAPA di Wilayah, Kuatkan Perlindungan Anak dan Perempuan
BACA JUGA : Barang Tertinggal di Stasiun Lempuyangan, 4 Jam Berhasil Ditemukan Petugas Daop 6 di Solo
Syarat Administrasi Pembelian Gabah
Adapun syarat administrasi berupa fotokopi KTP dan buku rekening. Petani juga menandatangani dokumen Purchase Order (PO), Surat Permohonan Pembayaran, Kuitansi Bermaterai, dan Surat Kuasa apabila nomor rekening tujuan transfer berbeda dengan nama petani yang menjual gabah.
"Setelah semua persyaratan lengkap pembayaran dilakukan via transfer bank dengan estimasi waktu 1-2 hari," kata Suparmono.
Pihaknya juga menyambut baik rencana pemerintah menerbitkan instruksi presiden tentang kewajiban pembelian harga gabah ditingkat petani sesuai HPP yang berlaku bagi Perum BULOG dan penggilingan-penggilingan padi.
Regulasi tersebut dinilai akan memperkuat upaya peningkatan kesejahteraan petani dan mewujudkan swasembada pangan nasional.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: jogja.tribunnews.com