Konstruksi Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Purwomartani Terus Dikebut, Berikut Detailnya
Potret saat pembangunan Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan-harianjogja.com-
Agung menambahkan capaian konstruksi yang mungkin bisa dicapai pihak kontraktor hingga sebelum lebaran nanti yakni sampai utara Lapangan Raden Ronggo. Baru setelah Lebaran penggarapan akan diteruskan ke arah barat lagi.
Dalam hal ini kontraktor berfokus pada aspek konstruksi pembangunan tol, sedangkan untuk kebijakan pembukaan jalur fungsional tol menjadi kewenangan PT. Jasamarga Jogja-Solo.
BACA JUGA : Pembebasan Lahan Tol Jogja-Solo Sudah 96,78 Persen, Sisanya Masih Terkendala Tanah Kas Desa
BACA JUGA : Usai Arus Mudik, Polisi Bersiap Hadapi Arus Balik ke Arah Tol Jogja-Solo Gerbang Tol Prambanan
Direktur Teknik PT. Jasamarga Jogja-Solo, Pristi Wahyono belum berani menjanjikan apakah jalur fungsional tol akan sampai DIY pada Lebaran nanti.
Hanya saja pihaknya berusaha semaksimal mungkin agar pengembangan tol bisa segera masuk ke wilayah DIY.
“Belum [sampai Kalasan], ya sudah masuk DIY tapi belum sampai Kalasan ya, masih diusahakan teman-teman untuk ya secepat mungkin lah. Kami juga enggak berani janji tapi istilahnya kami sudah berusaha maksimal supaya masuk DIY kira-kira gitu,” jelasnya.
Pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) lalu, Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan sepanjang 8,60 kilometer sempat dibuka secara fungsional selama kurang lebih dua pekan.
BACA JUGA : 5 Hari Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan Dibuka Gratis Dilintasi Sebanyak 113.686 Kendaraan
Ratusan ribu kendaraan tercatat melewati jalur ini selama dibuka fungsional. Namun selepas itu, jalur fungsional kembali ditutup.
Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan yang kemungkinn akan diresmikan sebelum lebaran, diharapkan dapat membantu mobilitas kendaraan saat mudik lebaran yang diprediksi jumlahnya jauh lebih banyak dibanding saat Natal dan Tahun Baru.
“Sehingga kalau ini sudah bisa operasi artinya sudah bisa dipakai 24 jam itu insyaallah sudah bisa sangat membantu karena prediksi lebaran akan lebih banyak daripada Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: harianjogja.com