Dapat Restu dari Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, PT KAI Kelola Tanah Sultan Ground

Rabu 13-08-2025,16:16 WIB
Reporter : Anam AK
Editor : Syamsul Falaq

Pada Semester I 2025, Commuter Line Yogyakarta melayani 4.413.690 pelanggan, meningkat 17,25% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024. Layanan ini mempermudah perjalanan para pekerja, pelajar, dan mahasiswa yang setiap harinya menggunakan kereta api untuk beraktivitas di sekitar wilayah Yogyakarta dan sekitarnya. 

BACA JUGA : Penumpang KA Jarak Jauh di Daop 6 Yogyakarta Meningkat 5 Persen Periode Juli 2025

BACA JUGA : Ini 5 Ketentuan Refund Tiket Kereta yang Dibatalkan KAI Daop 6 Yogyakarta, Dampak Argo Bromo Anggrek Anjlok

Selain itu, KA Bandara YIA yang menghubungkan Yogyakarta dengan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) yang dikelola oleh KAI Bandara juga mengalami peningkatan signifikan. 

Pada Januari–Juli 2025, KA Bandara YIA tercatat melayani 1.620.339 pelanggan, meningkat 30,63 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024. 

Layanan ini tidak hanya mempermudah wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta, tetapi juga mendukung sektor pariwisata yang terus berkembang pesat. 

Yogyakarta, sebagai salah satu destinasi wisata utama Indonesia, semakin banyak dikunjungi oleh wisatawan domestik dan internasional, yang turut memperkuat perekonomian lokal.

Kerjasama pemanfaatan tanah Kasultanan ini adalah langkah strategis untuk memperkuat infrastruktur transportasi yang tidak hanya mendukung mobilitas masyarakat Yogyakarta, tetapi juga memperkuat sektor pariwisata yang terus berkembang. 

BACA JUGA : Masa Liburan Sekolah 2025, Sebanyak 1,2 Juta Orang Gunakan Kereta di Daop 6 Yogyakarta

BACA JUGA :  Kereta Sancaka Dilempar Batu, KAI Daop 6 Yogyakarta dan Polres Klaten Telusuri Pelaku

Dengan dukungan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, KAI dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan memperluas akses transportasi publik yang pada akhirnya akan memperlancar perjalanan masyarakat dan wisatawan.

Khusus untuk dua stasiun favorit yaitu Lempuyangan dan Yogyakarta, KAI memproyeksikan volume penumpang pada tahun 2029 akan mengalami pertumbuhan signifikan. 

Stasiun Lempuyangan diperkirakan akan melayani sekitar 2.459.217 pelanggan, sementara Stasiun Yogyakarta diproyeksikan mencapai 5.097.324 pelanggan. 

Proyeksi ini sesuai dengan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) KAI, yang mencerminkan potensi pertumbuhan dan pentingnya penguatan infrastruktur untuk mengakomodasi lonjakan permintaan yang akan datang.

"Pemanfaatan aset tanah untuk pengembangan transportasi publik akan meningkatkan kenyamanan dan memperlancar mobilitas masyarakat. Layanan KAI Group di Yogyakarta juga berkontribusi pada kemajuan ekonomi lokal melalui sinergi dan integrasi antar moda transportasi yang lebih efisien," pungkasnya. 

Kategori :