SLEMAN, diswayjogja.id - Polda DIY menyalurkan sekitar 3.000 paket bantuan berupa sembako kepada para mahasiswa, organisasi kepemudaan dan juga organisasi masyarakat.
Bantuan tersebut dalam kegiatan Baksos Polri Presisi yang digelar dalam rangka menyambut datangnya bulan Ramadan 1446 Hijriah.
Kapolda DIY, Irjen Pol Suwondo Nainggolan mengatakan, sebagai kota pelajar dan pendidikan, mahasiswa merupakan salah satu elemen penting dalam perjalanan sejarah bangsa. Sebab, bantuan yang diberikan terhadap mahasiswa dan pemuda merupakan bentuk kepedulian institusi Polri.
"Tidak dimungkiri bahwa sejarah bangsa ini tidak terlepas sejak tahun '45. Tentunya juga bersama-sama dengan organisasi kemasyarakatan dan pemuda ini sebuah karakter suatu negara yang tidak bisa di comparing. Jadi mari kita berhenti selalu meng comparing kita dengan negara lain. Yang harus kita bangun adalah kita, sebuah negara yang mampu membuat sesuatu itu saling berhubungan dan saling mendukung," ujarnya di Mapolda DIY, Kamis (27/2/2025).
Bakti sosial yang diberikan tersebut merupakan keberlanjutan dari program Wiwitan Pasa yang telah dimulai sejak tahun 2022 silam.
BACA JUGA : Efektif Pantau Keamanan, Pemda dan Polda DIY Hadirkan Sistem Pemantau Traffic Berbasis Smart City
BACA JUGA : Tingkatkan Keamanan Jelang Ramadhan, Ditlantas Polda DIY Perketat Pengawasan Balap Liar
"Wiwitan Pasa itu kita lakukan setiap tahun. Tahun ketiga inilah bentuk Wiwitan Pasa yang kita lakukan. Wiwitan Pasa itu dulu kita lakukan dalam bentuk seni dan budaya. Nah, kali ini bersama-sama dengan Baksos Polri kita bentuk Wiwitan Pasa di mana beberapa hari menjelang puasa," jelasnya.
Suwondo mengatakan, mereka punya kewajiban untuk mengecek keberadaan mahasiswa di Yogyakarta jangan sampai ada kekurangan makanan, pasalnya, pihaknya dinilai sebagai orangtua mereka.
"Orang yang dimaksud disini bukan secara biologis, tetapi namanya sudah di Jogja, makanya kamilah orang tua mereka kalau ada apa-apa khususnya yang mengacu pada bahan pokok,” tuturnya.
Jumlah paket sembako yang disalurkan kepada mahasiswa dan organisasi kepemudaan, yaitu sebanyak 4.150 paket sembako, dengan rincian Polda DIY menyalurkan 3.000 paket sembako, sementara 1.150 disalurkan melalui polres se-DIY.
BACA JUGA : Polda DIY Bongkar Judi Dadu Lewat Medsos, 7 Pelaku Ditangkap di Jateng dan DIY
BACA JUGA : Polda DIY Bekuk Residivis Narkoba Jaringan Nasional, 10 Kilogram Sabu Dimusnahkan
Sementara itu, Medan Nio Wahyu Wibowo, aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), menyatakan Polda Daerah Istimewa Yogyakarta selama ini menjalin relasi yang baik dengan para mahasiswa, termasuk ketika mahasiswa melakukan aksi demonstrasi.
"Ini merupakan sebuah langkah yang sangat patut diapresiasi, merupakan sebuah aktivitas yang sangat patut untuk diapresiasi karena ini merupakan bentuk, sekali lagi, upaya negara sekaligus upaya institusi negara untuk menunjukan bahwa setiap institusi negara adalah institusi yang berupaya untuk melayani warga negara serta hadir dalam setiap kebutuhan warga negara," tuturnya.