BACA JUGA : Ditetapkan DPRD Kota Yogyakarta, Wawan: Fokus Utama Kita Masalah Sampah Teratasi
Meski demikian tidak semua koleksi buku fisik Perpustakaan Kota Yogyakarta bisa diakses di e-YK karena jumlah koleksinya berbeda. Afia menyebut jumlah koleksi buku di aplikasi e-YK sekitar 3.000 judul.
“Koleksi di e-YK tidak sama dengan buku offline. Untuk mengakses buku di e-YK cukup mendaftar akun. Pengunjung e-YK juga banyak. Ada sekitar 400 buku tiap bulan yang dipinjam di e-YK,” papar Afi.
Ramah untuk Disabilitas
Perpustakaan Kota Yogyakarta juga cukup ramah bagi penyandang disabilitas, terutama tuna netra. Hal itu dibuktikan dengan penyediaan koleksi buku braille di Perpustakaan Kota Yogyakarta seperti di Kotabaru yang ditempatkan di lantai bawah. Afia menyampaikan ada sekitar 155 judul dengan jumlah 268 eksemplar.
“Koleksi buku braille kebanyakan buku fiksi dan majalah. Koleksi buku braille hanya dibaca di tempat (Perpustakaan Kota Yogya),” imbuhnya.
Tingkat Gemar Membaca di Yogyakarta
Menurutnya tingkat gemar membaca Kota Yogyakarta tinggi. Adapun indeks pembangunan literasi masyarakat (IPLM) Kota Yogyakarta tahun 2024 berada di angka 79,99.
Ada 7 komponen yang diukur dalam indeks pembangunan literasi masyarakat antara lain pemerataan layanan perpustakaan, ketercukupan koleksi tenaga perpustakaan, tingkat kunjungan masyarakat.
BACA JUGA : Viral Lewat CCTV, Polda DIY Tangkap Dua Jambret di Sleman
BACA JUGA : Pedagang Mulai Kosongkan Lapak Teras Malioboro (TM) 2, Masih Ada PKL Belum Dapat Lapak Baru
“Kami juga mengadakan berbagai kegiatan di perpustakaan seperti diskusi buku dan literasi terapan supaya masyarakat ada minat membaca,” ucap Afi.
Salah satu pengunjung Perpustakaan Kota Yogyakarta Vania Sasikirana menilai koleksi buku-buku di Perpustakaan Kota Yogyakarta cukup lengkap dan bertambaha dibandingkan beberapa tahun lalu.
Dia sendiri senang membuka buku-buku cerita fiksi seperti novel.
“Dari segi koleksi jadi tambah banyak. Harapannya koleksi bakal makin ditambah,” pungkas Vania.
Dampak Perluasan yang Signifikan
"Tingkat kunjungan di Perpustakaan Kotabaru ini memang sangat tinggi, yang dulunya tempatnya kecil banget, dengan ada perluasan ini harapan kami itu bisa melayani lebih banyak masyarakat," kata Afia, Selasa (7/1/2025).
Afia menyebutkan, perluasan ini tentunya membawa dampak positif bagi para pemustaka yang datang.
Sebelum dilakukan renovasi rata-rata pengunjung di Perpustakaan Kota Yogyakarta di Kotabaru ada sekitar 400 pemustaka setiap harinya.