BACA JUGA : Yogyakarta dan Slovenia Jalin Kerja Sama, Buka Potensi Jendela Bisnis Baru ke Pasar Eropa
BACA JUGA : Optimalisasi Peran Perpustakaan, DPK Kota Yogyakarta akan Terus Tingkatkan Literasi untuk Para Generasi Muda
Dia mengatakan jika empat SPBU yang saat ini ditutup oleh PT Pertamina merupakan anggota dari Hiswana Migas DIY.
Empat SPBU tersebut, masuk dalam 135 SPBU yang menjadi anggota Hiswana Migas DIY.
Hanya saja, untuk kewenangan penutupan maupub beroperasinya kembali SPBU tersebut merupakan kewenangan dari PT Pertamina.
"Untuk saat ini, pihaknya berharap Pertamina memberikan solusi terbaik sehingga pelayanan SPBU kepada masyarakat kembali normal," katanya.
Hiswana Migas, lanjutnya, mengapresiasi apa yang dilakukan oleh PT Pertamina dan UPT Metrologi yang telah melakukan pengecekan kepada SPBU di wilayah DIY.
Hiswana Migas, kata Aryanto, masalah ini menjadi pelajaran bagi SPBU lainnya. "Untuk SPBU lainnya tentu beroperasi sesuai aturan dari Pertamina.
Sebab, dengan sistem digitalisasi saat ini sangat tidak mungkin SPBU melakukan kecurangan. Kalau tetap dilakukan pasti akan ketahuan," tandasnya.
Menurut Aryanto keempat SPBU yang ditutup lokasonya cukup strategis. Penutupan keempatnya tentu berdampak pada seluruh pekerja.
Oleh karenanya, Hiswana Migas DIY siap menjembatani antara pemilik empat SPBU dengan PT Pertamina agar keempat SPBU bisa segera beroperasi kembali.
"Tentunya tujuannya agar pelayanan SPBU kepada masyarakat bisa kembali normal dan ini juga terkait dengan nasib dari para pekerja," jelasnya.
Ketua Bidang SPBU Hiswana Migas DIY, Bangun Wahyu Aji mengatakan salah satu opsi agar keempat SPBU itu bisa kembali beroperasi dengan skema kerja sama operasional (KSO) antara pemilik empat SPBU tersebut dengan PT Pertamina.
BACA JUGA : Dugaan Pelanggaran Netralis, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN
BACA JUGA : Dinas Kebudayaan Sleman Gelar Anugerah Kebudayaan Serta Launching Aplikasi SIWA
Di mana, nantinya pekerja dari empat SPBU tersebut tetap bisa bekerja, hanya saja, manajemen operasional SPBU didampingi oleh PT Pertamina.