Untuk di tahun 2025, Joko mengaku tidak akan menaikkan target retribusi PAD dari objek wisata Kebun Buah Mangunan.
DKPP tetap menargetkan PAD dari objek wisata yang ada di Dusun Sukorame, Kalurahan Mangunan, Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul, tersebut masih di angka Rp 800 juta.
“Karena kami melihat jumlah pengunjung di tempat tersebut cenderung sama. Biasanya yang berkunjung ke Kebun Buah Mangunan adalah keluarga dan perorangan. Ada juga rombongan karyawan perusahaan atau mahasiswa yang melakukan kamping dan outbond,” jelasnya.
BACA JUGA : Janjikan Peningkatan Pelayanan Publik, Ini Kata Paslon Walikota Yogyakarta Hasto Wardoyo & Wawan Hermawan
Koordinator Pengelola Kebuh Buah Mangunan, Rujiyatmi mengungkapkan ada peningkatan jumlah pengunjung di Kebun Buah Mangunan, usai pandemi Covid-19 telah mereda.
Meski tidak merinci jelasnya berapa banyak, namun Rumiyati mengaku saat ini pengunjung yang berkunjung ke tempat tersebut saat ini kondisinya sudah kembali normal sama seperti kondisi sebelum pandemi Covid-19.
“Untuk tarif pengunjung senilai Rp 7.000 per orang di hari biasa. Sedangkan untuk hari libur atau saat ada event wisata senilai Rp 8.000 per orang dan itu sudah termasuk asuransi," ucapnya.