Si Kopiah Putih Ajak Santri Yogyakarta Untuk Cinta Lingkungan

diswayjogja.com - Di pagi hari ini ada ratusan santri di 6 pondok pesantren (ponpes) yang ada di Kota Yogyakarta melakukan sebuah aksi bersih-bersih ponpes. Aksi tersebut dilakukan dalam rangka menyemarakkan Hari Santri Nasional tahun 2024.

Salah satu pondok pesantren ini yaitu Panti Asuhan Yatim Putra Muhammadiyah Mergangsan. Di pondok pesantren ini para santri yang sudah dilengkapi dengan alat kebersihan seperti cikrak, sapu lidi, dan kantong sampah bergerak menyisir di setiap sudut ponpes tersebut.

Dalam kegiatan ini mereka dibantu oleh para petugas dari Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Lingkungan Hidup, dan juga personel dari Baznas Kota Yogyakarta.

Setelah sudah berhasil mengumpulkan sampah, kemudian para santri ini memilah sampah-sampah tersebut sesuai dengan jenisnya.

BACA JUGA : Bir Jawa Khas Keraton Yogyakarta, Jadi Salah Satu Kunci Daya Tahan Tubuh Menghadapi Perubahan Cuaca

BACA JUGA : Berikut 7 Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Yogyakarta dengan Akreditasi Unggul dari PDDikti

Kepala Kantor Kemenag Kota Yogyakarta, yakni Nadhif mengatakan bahwa kegiatan tersebut untuk memupuk para santri supaya mereka mempunyai tanggung jawab sosial terutama dalam mengelola sampah.

"Ini juga guna menekankan kebersihan lingkungan di sekitar ponpes," katanya di lokasi, pada hari Jumat (18/10/2024).

Kegiatan ini harapannya jadi inspirasi untuk masyarakat luas agar semakin peduli terhadap kebersihan lingkungan, sekaligus jadi contoh yang nyata dari implementasi ajaran Islam yang cinta kebersihan dan kepedulian kepada sesama.

"Kita hendak mengedukasi pada santri-santri kalau kebersihan itu menjadi sebuah kebutuhan, agar sampah yang terdapat di pesantren dapat dikelola dengan cara sebaik-baiknya," katanya

Dalam kegiatan ini juga diluncurkan Santri Kota Peduli Sampah Mampu dan Terlatih (Si Kopiah Putih). Peluncuran Si Kopiah Putih ini telah di resmikan oleh Penjabat Wali Kota Yogya, yakni Sugeng Purwanto.

BACA JUGA : Strategi 4K dan Optimalisasi Kios Segoro Amarto Untuk Mengendalikan Inflasi Kota Yogyakarta

BACA JUGA : Audit Kasus Stunting Soroti Pemahaman Nutrisi Masyarakat Di Kota Yogyakarta

Selain meresmikan Si Kopiah Putih, orang nomor satu di Kota Yogya ini juga turut serta membersihkan ponpes ini. Sugeng membersihkan sajadah- sajadah yang terdapat di ponpes tersebut.

Pihaknya juga sangat mengapresiasi para santri yang sudah mau ikut andil dalam membersihkan ponpes tersebut. Menurutnya, dengan dilakukannya langkah tersebut bisa menumbuhkan rasa cinta terhadap lingkungan dan kebersihan, sekaligus bisa menanamkan nilai-nilai sosial dalam kalangan santri.

"Dan yang paling penting yaitu ada perubahan budaya kita dalam memilah sampah mulai dari sumbernya," jelasnya.

Sugeng juga menekankan kalau kebersihan lingkungan bukan cuma menjadi kepentingan Pemkot saja, tapi kepentingan semua warga.

“Termasuk juga para santri supaya mereka mempunyai tanggung jawab terhadap masalah sampah,” ucapnya.

BACA JUGA : Gelar Pesona UMKM Kenalkan Kuliner Berbasis Budaya Yogyakarta, Begini Keseruannya

BACA JUGA :  Putri Indonesia Bocorkan Cara Dapat Cuan ke HIPMI UPN Veteran Yogyakarta Dari Travelling

Sugeng berharap dengan adanya aksi ini bisa memberikan contoh pada ponpes yang lainnya supaya mereka turut andil dan berperan aktif menjaga kebersihaan lingkungnya, terutama mandiri dalam mengolah sampah.

“Harapannya adalah aksi yang dilakukan para santri ini menjadi langkah awal untuk berkontribusi secara lebih untuk ke depannya, dan semoga dapat menjadi contoh untuk ponpes yang lainnya,” katanya.

Dalam kegiatan aksi ini juga memeproleh dukungan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Yogya. Dukungan tersebut diwujudkan dengan diberikannya sebuah bantuan yaitu puluhan alat penunjang kebersihan yang diebrikan kepada 6 ponpes tersebut.

Alat penunjangan kebersihan ini antara lain seperti sapu lantai, alat pel, sapu ijuk, cangkul, kemoceng, dan alat kebersihan yang lainnya.

BACA JUGA : Menarik Dikunjungi, Berikut 3 Museum Dalam Kampus Perguruan Tinggi Yogyakarta

BACA JUGA : Pemkot Yogyakarta Siapkan 100 Personel Satpol PP dan Aparat Gabungan Tertibkan APK Jelang Pilkada 2024

"Kami juga memberi bantuan berupa tempat sampah 3 warga yang bisa dimanfaatkan untuk pemilahan sampah di tiap-tiap ponpes ini," ujar Ketua Baznas Kota Yogya, Syamsul Azhari.