Hadapi Mudik Lebaran, Aktivitas Proyek Tol Jogja-Solo Bakal Berhenti Sepekan

SLEMAN , DISWAYJOGJA - Pelaksana proyek pembangunan Tol Jogja-Solo Paket 2.2 Seksi 2 dipastikan menghentikan sementara aktivitas proyek saat menghadapi mudik Lebaran 2024. Penghentian sementara itu itu dilakukan mulai dari proses pembangunan infrastruktur tol penggunaan alat berat maupun armada pengangkut material.

Humas PT Adhi Karya Pembangunan Tol Jogja-Solo Seksi 2 Paket 2.2 Agung Murhandjanto mengaku akan mulai menghentikan sementara operasional truk-truk pengangkut material mulai Jumat, 5 April mendatang. Kemudian untuk aktivitas alat berat dan pembangunan tol akan mulai berhenti total pada Minggu, 7 April.

BACA JUGA:Proyek Jalan Tol Jogja-Solo Terus Dikebut, Selesaikan Pemasangan Terowongan

Agung mengungkapkan, pemberhentian sementara aktivitas proyek pembangunan Tol Jogja-Solo itu akan berlangsung selama sepekan. Pelaksana proyek akan kembali melanjutkan pengerjaan tol tersebut pada Senin, 15 April mendatang.

”Sesuai arahan Dishub, untuk aktivitas truk pengangkut material berhenti pada 5 April 2024. Kalau untuk aktivitas proyek berhenti total pada tanggal 7 April 2024,” ujar Agung saat dikonfirmasi, Jumat, 29 Maret 2024.

Lebih lanjut, dia membeberkan bahwa pelaksana proyek tidak akan menerapkan rekayasa lalu lintas di Ring Road Utara seperti beberapa waktu lalu. Sebab, untuk aktivitas proyek berupa pelebaran di jalan utama tersebut sudah rampung.

B elum lama ini, pihaknya telah menyelesaikan proses perbaikan aspal atau patching di ruas jalan Ring Road Utara. Dia berharap, nantinya bisa menambah kelancaran ketika kendaraan. ”Kami sudah lakukan patching jalan di ringroad, kami tambal yang lubang-lubang,” bebernya.

BACA JUGA:Begini Kabar Terbaru Proyek Tol Jogja-Solo, Benarkah Warga Minta Stop Pembangunan?

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman Arip Pramana menyampaikan, pembatasan operasional kendaraan barang termasuk truk pengangkut material tol sudah diatur pemerintah pusat. Hal itu sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) Nomor KP-DRJD 1305 Tahun 2024, SKB/67/11/2024, 40/KPTS/Db/2024 tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan serta Penyeberangan Selama Masa Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran Tahun 2024/1445 H pada tanggal 5 Maret 2024.

Arip menjelaskan, pembatasan kendaraan angkutan barang nonlogistik itu diberlakukan mulai Jumat, 5 April 2024 pukul 09.00. Kemudian akan berakhir pada Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00.

”Dari hasil koordinasi kami beberapa waktu lalu, pengelola jalan tol juga sudah mengetahui SKB itu, dan akan menghentikan sementara operasional,” katanya. (*)

Hadapi Mudik Lebaran, Aktivitas Proyek Tol Jogja-Solo Bakal Berhenti Sepekan

Terkait

Tol Jogja-Solo Akan Beroperasi 30,9 Kilometer Saat Libur Nataru Secara Dua Arah, Sampai Exit Toll Prambanan

Kena Imbas Proyek Tol Jogja-Solo, Relokasi Makam Kyai Kromo Ijoyo Sudah Dimulai Hari Ini

Tol Jogja - Solo Diprediksi Rampung Desember, Mudik Lebaran 2025 Akan Lebih Lancar

Pelaksanaan Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Jateng Berjalan Lancar

Libur Lebaran di Surabaya Aja? Kunjungi 7 Tempat Wisata Terbaru 2024, Nomor 4&5 Terpopuler HTM Cuma 10 Ribuan

Terpopuler

Dua Bus Listrik Trans Jogja Senilai Rp 7,4 Miliar Segera Dioperasikan

Polda DIY Produktifkan Lahan dengan Kadar Keasaman Tinggi di Galur untuk Dukung Ketahanan Pangan

Pemetaan Dilakukan, Bawaslu Sebut Ada Ratusan TPS Rawan Selama Pilkada Gunungkidul 2024

Begini Hasil Pemetaan dan Rekomendasi dari Bawaslu Terkait Potensi TPS Rawan di Pilkada Bantul 2024

Masa Depan Penting Pembangunan Yogyakarta, Pekerja Kreatif Bertemu Calon Wali Kota Hasto Wardoyo

Terkini

Bawaslu Kulon Progo Temukan Pelanggaran Pilkada 2024, Dari Mulai Perusakan APK hingga Kampanye Hitam

Masa Depan Penting Pembangunan Yogyakarta, Pekerja Kreatif Bertemu Calon Wali Kota Hasto Wardoyo

Solusi Tepat Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Pemkot Yogyakarta Akan Terapkan Sistem ASPD

Dukung Pembangunan Yogyakarta, Implementasi Satu Data Indonesia Akan Terus Diperhatikan

Jamin Keamanan saat Pilkada Yogyakarta, Sugeng Purwanto Tetapkan Satu TPS Akan Dijaga Dua Linmas