DISWAY JOGJA - Tegal memiliki potensi wisata terbaru 2024 yang terus melakukan perkembangan, entah itu wisata alam maupun wisata lainnya. Adanya wisata ini merupakan keuntungan tersendiri bagi siapapun yang merasakannya.
Seperti yang dirangkum dari berbagai sumber, Tegal mempunyai beberapa desa wisata terbaru 2024 religi yang di dalamnya memiliki situs sejarah dan kebudayaan yang tidak pudar dimakan zaman, berikut diantaranya:
1. Giren
Menjadi salah satu desa wisata terbaru 2024 religi yang perlu sobat kunjungi, yaitu Desa Kaligayam dan Desa Pesayangan, pasalnya di desa ini terdapat sebuah Pondok Pesantren Attauhidiyah Giren, Talang, Kabupaten Tegal yang sudah dikenal luas hingga berbagai daerah.
Desa ini dinobatkan menjadi desa wisata terbaru 2024 religi oleh satu satu Bupati Tegal Enthus Susmono beberapa tahun yang lalu, selain itu di desa ini juga memiliki beberap situs ziarah.
Hal inilah yang diharapkan mampu memperkuat kegiatan peribadatan rutin yang dilakukan tahunan maupun sifatnya khusus dan menjadi nilai keagamaan yang tidak dijumpai di tempat lain.
BACA JUGA : Wisata di Tengah Hutan! Wisata Terbaru 2024 yang Unik dengan Kelangkaan Pemandangannya Dijamin Bikin Nyaman
2. Desa Danawarih
Danawarih merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal. Mayoritas penduduk di desa ini bekerja di sawah, menjadikan desa ini asri saat mata menatap ke hamparan luas sawah yang terbentang.
Saat berkunjung ke desa ini, akan ada hal unik yang bisa sobat temui, diantaranya ialah jembatan gantung yang menjadi penghubung antara dua desa. Cukup unik jembatan ini karena warna warni yang menjadi ciri khasnya, dan juga letaknya memang menggantung di atas aliran sungai.
Desa Danawarih tak hanya menyuguhkan keindahan alam saja, namun terdapat salah satu wisata religi makam Ki Gede Sebayu, yang mana makam ini menjadi sebuah tempat bersejarah yang memiliki nilai kebudayaan bagi masyarakat Kabupaten Tegal, di lain sisi juga karena Ki Gede Sebayu merupakan bupati pertama Kabupaten Tegal.
BACA JUGA : 5 Cara Mudah Menggunakan Kentang untuk Memutihkan Kulit Secara Alami, Simak Ulasan Lengkapnya Disini!
3. Desa Cikura
Desa wisata terbaru 2024 selanjutnya ialah Desa Cikura tepatnya ada di kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal. Desa ini dinobatkan menjadi desa wisata oleh salah satu Bupati Kabupaten Tegal, Enthus Susmono beberapa tahun yang lalu.
Pasalnya di desa Ini terdapat salah satu pondok pesantren tertua di Kabupaten Tegal yang memiliki banyak santri di dalamnya.
Selain itu, desa ini juga menyuguhkan keelokan alam yang masih asri, dan budaya masyarakat yang ramah menjadi penghias desa cikura.
4. Desa Kalisoka
Destinasi wisata religi selanjutnya adalah Desa Kalisoka yang ada di Kecamatan Dukuhwaru, Kabupaten Tegal. Desa ini memilik banyak potensi yang cukup besar dijadikan sebagai desa wisata religi.
Pasalnya desa ini memiliki banyak masjid dan makam kasepuhan yang umurnya tidak lagi muda. Hal ini pasti tidak akan lepas dari nilai sejarah dan kebudayaan yang ada di dalamnya.
Dan ini yang menjadikan pemerintah terus mengembangkan setiap potensi yang ada di desa ini. Diantara makam bernilai sejarah di desa ini adalah makam Pangeran Purbaya dan Makam Ki Hanggawana.
BACA JUGA : Destinasi Wisata Terbaru 2024 yang Direkomendasikan Pemerintah Indonesia? 10 Bali Lain Telah Tercipta!
Makam Pangeran Purbaya terletak di samping masjid Kasepuhan pangeran Purbaya, beliau menikah dengan Raden Ayu Roro Gianti Subhalaksana, lalu beliau berpindah ke Kalisoka untuk berdakwah sampai akhir hayatnya.
Sedangkan Ki Ageng Hanggawana merupakan putra Ki Gede Sebayu dan memiliki saudara yaitu Nyai Roro Gianti yang menikah dengan Pangeran Purbaya, Ki Ageng Hanggawana merupakan Bupati Kabupaten Tegal ke dua, sebagai pengganti ayahnya. Makam Ki Ageng Hanggawana ada di samping Masjid Kasepuhan Ki Ageng Hanggawana.
Nah sobat itulah beberpa tempat wisata terbaru 2024 religi yang ada di Tegal, sobat bisa berkunjung jika singgah di kota ini. Selain untuk berwisata, sobat juga bisa mendapat pengetahuan mengenai sejarah yang ada di dalamnya. Jangan lupa selalu jaga etika di manapun kita berada, selamat berlibur dan mencoba. (*)