DISWAY JOGJA - Wisata kano dapat menjadi pilihan lain ketika ingin mengunjungi pesisir Yogyakarta. Kini, area hutan mangrove Baros telah dibuka menjadi tempat wisata.
Kawasan hutan mangrove Baros semula merupakan sebuah upaya masyarakat untuk menyelamatkan wilayah pesisir selatan dari abrasi.
Selain itu juga untuk menyelamatkan areal lahan pertanian warga yang semakin menurun produktivitasnya akibat terkena resapan air laut.
Menurut informasi pada BKSDA Jogja, pengembangan kawasan konservasi ini dimulai pada 2003 atas keterlibatan LSM Relung Yogyakarta dan KP2B (Keluarga Pemuda Pemudi Baros).
Kini mangrove yang ditanam telah tumbuh rimbun, dan menjadi tempat wisata. Salah satunya pengunjung, dapat mencoba mendayung Kano.
"Awal mula terbentuknya obyek wisata di kawasan mangrove Baros karna memiliki potensi view yang indah sekaligus sebagai sarana edukasi masyarakat terkait hutan mangrove" jelas Ari Saputro, sebagai ketua pengelola obyek wisata maritim Baros.
BACA JUGA:7 Destinasi Wisata Terbaru di Jogja yang Menarik Perhatian Pengunjung
Lokasi
Letak kawasan mangrove berada di sepanjang muara sungai Opak. Tepatnya Dusun Baros, Kalurahan Tirtohargo, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.
Jaraknya sekitar 7.6 km dari pantai Parangtritis. Bila mengikuti pentujuk google maps, membutuhkan waktu tempuh 15 menit dari parangtritis jika menggunakan mobil.
Lokasi lengkapnya dapat diakses pada link berikut. Kano maritim Baros
Jam operasional
Jika akan berkunjung ke sini sebaiknya pada hari antara sabtu sampai kamis. Hari jumat biasanya libur karena untuk melakukan perawatan pada alat-alat operasional.