LEBAKSIU, DISWAY JOGJA - Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak memang kerap terjadi. Para petani hewan ternak terkadang tidak tahu ciri-ciri hewan yang terkena penyakit tersebut.
Kali ini, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (KP Tan) Kabupaten Tegal Agus Sukoco melalui Kabid Peternakan Sugiyanto menjelaskan bahwa PMK kerap menyerang hewan ternak seperti sapi, kerbau, babi, domba dan kambing.
Jika hewan ternak itu diserang PMK, maka akan terdapat luka pada lidah, gusi, hidung dan kuku yang terinfeksi.
BACA JUGA:3 Tips Melepaskan Diri dari Kejaran DC Lapangan Pinjol, Pesan dari Buya Yahya
Biasanya, ciri-ciri terserang PMK, hewan itu tidak mampu berjalan sempurna. Kakinya akan pincang saat berjalan. Selain itu, air liur juga akan menetes secara terus menerus.
"Hewan juga sungkan makan. Nafsunya berkurang," kata Sugiyanto, saat melakukan vaksinasi hewan ternak untuk mencegah PMK di Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal, Kamis 5 Oktober 2023.
Dirinya tak menampik, PMK memang tidak membahayakan bagi manusia. Namun, jika virus itu dibiarkan, maka hewan ternak akan meninggal. Dengan begitu, petani akan merugi.
BACA JUGA:KUR BRI 2023 Sangat Cocok Bagi UMKM yang Ingin Berkembang
Karenanya, Dinas KP Tan gencar melakukan vaksinasi hewan ternak di sejumlah desa di Kabupaten Tegal.
"Kali ini vaksinasi dilakukan di Desa Kambangan dan Kesuben," ucapnya.
Di dua desa itu, Sugiyanto mengaku telah memberikan vaksin terhadap 190 ekor kambing dan domba. Dalam kesempatan itu, Sugiyanto menggandeng drh Kristiana Dewi, Husni M dan Urip Yulistiyo.
"Kami bersama tim untuk melakukan vaksinasi ini," ujarnya.
BACA JUGA:KUR BNI 2023: Pinjaman Modal Usaha Hingga Rp500 Juta dengan Bunga 6%, Simak Disini!
Dia berharap, wabah PMK ini tidak meluas di Kabupaten Tegal. Disebutkan, selama melakukan vaksinasi, tim belum menemukan adanya hewan ternak yang terjangkit PMK.
BACA JUGA:Cukup Siapkan HP Saja: Pinjam KUR Mandiri Rp 10 Juta Sekarang Bisa dari Rumah, Simak Caranya!