Detik-Detik Maut KA Bangunkarta di Prambanan, Palang Pintu Diduga Tak Berfungsi

Detik-Detik Maut KA Bangunkarta di Prambanan, Palang Pintu Diduga Tak Berfungsi

Lokasi kecelakaan KA Bangunkarta di Prambanan. Beberapa korban masih dirawat, dan penyelidikan terhadap saksi serta bukti visual terus berlangsung.--Foto: Kristiani Tandi Rani/diswayjogja.id

SLEMAN, diswayjogja.id - Kepolisian Daerah (Polda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan maut yang menimpa kereta api (KA) Bangunkarta di perlintasan sebidang Prambanan, Sleman. 

Fokus utama penyelidikan saat ini adalah dugaan tidak berfungsinya palang pintu perlintasan pada saat insiden terjadi.

Kasatreskrim Polresta Sleman, AKP Mateus Wiwit Kustiyadi, menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah memeriksa sejumlah saksi di sekitar lokasi kejadian serta penjaga yang bertugas saat itu. 

“Untuk saksi, beberapa orang sudah kami mintai keterangan, baik dari sekitar TKP maupun penjaga yang saat itu bertugas. Kami sampai cukup lelah,” katanya, Kamis (13/11/2025). 

Menurutnya, pihak kepolisian masih menunggu beberapa keterangan tambahan dari berbagai pihak terkait, termasuk dari bagian belakang jalur dan atas jalur KA. 

Penyelidikan juga mencakup pemeriksaan PJL Palang dan PJL Operasional. 

BACA JUGA : Lagi, Orang Tertemper Kereta di Jalur Brambanan - Maguwo Sleman

BACA JUGA : Kecelakaan Kereta di Prambanan, Satu Korban Pulang dan Lima Masih Dirawat di RS

“Hasilnya harus jelas, apakah palang pintu tidak tertutup. Jika tertutup, itu terjadi saat palang mulai menutup, turun, dan tergantung pada kondisi tertentu,” ucapnya.

Ia menambahkan, hingga saat ini pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah kecelakaan tersebut disebabkan oleh kelalaian penjaga palang, kesalahan teknis, atau masalah pengendalian. 

“Pendalaman lebih lanjut masih diperlukan, agar penyelidikan ini tidak salah sasaran,” tuturnya.

Ia mengatakan bahwa beberapa korban masih menjalani perawatan di rumah sakit. 

“Beberapa korban masih dirawat, dan kami terus memantau kondisi mereka,” ujarnya.

Penyelidikan juga difokuskan pada bukti rekaman. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: