Jelang Operasional, Pasar Terban Mulai Tempati Zonasi Baru untuk 500 Pedagang
Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta mulai mengundi lapak bagi 500 pedagang eksisting Pasar Terban, Rabu (26/11/2025), sebagai langkah awal jelang operasional pasar baru pada pertengahan Desember 2025.--Foto: Anam AK/diswayjogja.id
YOGYAKARTA, diswayjogja.id - Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Yogyakarta mulai melakukan pengundian lapak bagi pedagang eksisting Pasar Terban, Rabu (26/11/2025).
Proses ini menjadi tahapan awal sebelum pasar baru tersebut resmi beroperasi pada pertengahan Desember 2025.
Kepala Bidang Pasar Rakyat Disdag Kota Yogyakarta, Gunawan Nugroho Utomo, mengatakan bahwa pengundian dilakukan untuk memastikan pedagang eksisting bisa segera kembali menempati kios setelah selama ini berjualan di shelter sementara di Jalan Babaran, Pandeyan, Umbulharjo.
“Hari ini agendanya lotere untuk pedagang eksisting Pasar Terban. Ini tahap awal. Setelah ini kami akan merespons pedagang kaki lima di sekitar Jl. Cik Di Tiro, Jl. Kahar Muzakkir, pedagang buku dan permak. Kita maraton supaya pasar segera aktif,” ujarnya disela pengundian nomor di Pasar Terban, Rabu (26/11/2025).
BACA JUGA : Desember 2025, Pedagang Pasar Terban Akan Pindah ke Bangunan Baru
BACA JUGA : Belanja Nonstop di Pasar Godean Sleman, Kini Buka 24 Jam
Gunawan menyebutkan, sekitar 500 pedagang termasuk pedagang buku dan permakjin akan difasilitasi untuk menempati lokasi usaha sesuai zonasi.
Zonai Pasar Terban tersebut yakni lantai dasar untuk pedagang ayam, sayur, dan kebutuhan pokok. Lantai semi-basement untuk pedagang buku dan permak celana jeans. Sementara lantai atas untuk kuliner dan kelontong.
Dia mengatakan Disdag juga menyiapkan langkah aktivasi ekonomi, mulai dari event hingga digitalisasi sistem pembayaran dan pemasaran.
“Kami akan optimalkan event, kerja sama dengan stakeholder, edukasi, promosi, termasuk pembayaran digital dan pemasaran online,” jelasnya.
BACA JUGA : Transformasi Pasar Godean, Dari Tradisional Jadi Magnet Belanja Modern Sleman
BACA JUGA : Pemkot Yogyakarta Batasi Plastik di Pasar Tradisional, Hasto Ajak Warga Gunakan Wadah Berulang
Menurut Gunawan, pasar direncanakan beroperasi pertengahan Desember setelah pedagang menyiapkan lapaknya masing-masing. Khusus pedagang ayam, operasional pasar akan menerapkan konsep pasar ayam higienis.
“Gedung sudah dilengkapi prototipe kandang. Akan dilakukan general cleaning dan penyemprotan disinfektan setiap hari,” tegasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: