Kampanye Rawat Kebhinekaan, Karnaval Limbangan Wetan Tutup Kemeriahan HUT RI Tingkat Kelurahan

BREBES, diswayjogja.id - Semarak kemeriahan karnaval 17-an, menjadi rangkaian penutup kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan RI ke 80 di Kelurahan Limbangan Wetan Kecamatan Brebes, Sabtu (30/8).

Bahkan, puluhan tim menampilkan beragam ketrampilan mulai dari tarian modern, tradisional hingga teatrikal. Termasuk, ogoh-ogoh hingga replika beragam bentuk yang mendapat sambutan antusiasme masyarakat yang menonton.

Dengan rute start dari Perumahan Nasional, seluruh tim peserta karnaval kompak mengelilingi jalan sepanjang Kelurahan Limbangan Wetan. Tak hanya teatrikal, suara sound sistem yang menggelegar juga semakin membuat meriah.

Bahkan, karnaval tingkat kelurahan tersebut tidak hanya diikuti setiap Rukun Warga namun juga perwakilan sekolah.

‎BACA JUGA : Malam Minggu di Kota Brebes Mencekam, Imbas Aksi Demonstran Masih Blokade Jalur Pantura Utama Dalam Kota

BACA JUGA : Brebes Pilih Jalur Spiritual, Gelar Salat Gaib dan Doa Sebagai Bentuk Perlawanan Damai untuk Affan Kurniawan

‎Tarian tarian yang dibawakan peserta karnaval selain berbagai tarain tradisional juga tampilkan tarian konteporer yang diiringi sound system menggelegar.

‎Lurah Limbangan Wetan Ahmad Nuryanto menjelaskan, gelaran Karnaval Tingkat Kelurahan tahun ini justru semakin meriah dibandingkan tahun 2024 kemarin.

Sebab, selain semakin banyak jumlah dan tim peserta yang ikut tapi kreativitas penampilannya juga makin beragam.

"Karena setiap RW dan tim peserta karnaval, penampilannya beragam tidak monoton. Ada yang tarian kontemporer, tradisional, ogoh-ogoh, replika berbagai bentuk, drumband, gamelan hingga teatrikal menarik saat penilaian di panggung kehormatan," ungkapnya kepada Radar Tegal, Minggu (31/8).

BACA JUGA : Luar Biasa!! Dinkesda dan RSUD Sabet Juara 2 dan 3 Kategori Terbaik Brebes Night Carnival 2025

BACA JUGA : 2.452 Istri di Brebes Resmi Menjanda Dalam Tujuh Bulan, Gugatan Cerai Mendominasi Karena Alasan Ekonomi

Jika dihitung berdasarkan jumlahnya, lanjut Nuryanto, peserta karnaval tidak hanya dari tingkat Rukum Warga sebanyak 8 tim. Bahkan, dari beberapa RT sejumlah RW juga ada yang menampilkan kreatifitasnya sendiri.

Termasuk, beberapa sekolah mulai dari PAUD, TK hingga SD dengan penampilan beragam. Mulai dari kostum profesi, gamelan, drumband hingga tarian kontemporer.

Sumber: