Pengurus DKM Al Mahri Pedagangan Dukuhwaru Tegal Adakan Pesantren Ramadan Hingga Sahur Bersama

DUKUHWARU, diswayjogja.id – Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Mahri Pedagangan Dukuhwaru Tegal mengadakan berbagai kegiatan di bulan Ramadan. Mulai dari pesantren Ramadan selama 25 hari hingga sahur bersama. Kegiatan tersebut diikuti anak-anak hingga bapak-bapak.

Menurut salah satu panitia Ramadan Alip Toto mengatakan, salah satu kegiatan yang berbeda adalah pesantren Ramadan yang diikuti sekitar 50 anak. Kegiatan dimulai dari tanggal 1-25 Ramadan.

”Alhamdulillah pada tanggal 25 Ramadan ini, kegiatan pesantren ditutup dengan acara khaflah akhirusanah. Meski dibuat sederhana, tetapi paling tidak naka-anak ada kegiatan selama Ramadan,” ungkapnya.

BACA JUGA:Pemkot Yogyakarta Lakukan Safari Tarawih di Masjid Pangeran Diponegoro Balai Kota

BACA JUGA:Tarhim Ramadan, Jamaah Masjid Baiturrohman Ucapkan Terima Kasih kepada Wali Kota Tegal

Dia menjelaskan, di masjid Al Mahri ini sebenarnya ada TPQ, tetapi kegiatan TPQ diganti dengan pesantren Ramadan. ”Bedanya kalau TPQ diikuti siswa yang terdaftar. Kalau Pesantren Ramadan diikuti seluruh anak-anak di lingkungan perumahan,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua DKM Al Mahri Guswo Purnama menjelaskan, kegiatan pada Ramadan tahun ini sangat banyak. Selain pesantren Ramadan, ada kegiatan yang rutin dilakukan. Yakni, tadarus alquran anak-anak, ibu-ibu, dan bapak-bapak. Kemudian tarawih dan kultum, peringatan nuzulul quran, hingga pengajian sore serta buka Bersama.

”DI 10 hari terakhir ini, ada juga kegiatan Itikaf sekaligus diadakan sahur bersama. Terakhir dan sudah berjalan ini panitia zakat fitrah siap merima dan membagikan kepada yang berhak,” ungkapnya.

BACA JUGA:Pemuda Pancasila dan 234 SC Kecamatan Lebaksiu Tegal Gelar Bazar Ramadan, Yusron: Tidak Minta THR

BACA JUGA:Wakil Bupati Brebes Wurja Serahkan Donasi Untuk Palestina Lewat Safari Ramadan Membasuh Luka Palestina

Dia berharap, kegiatan tahunan ini akan terus berjalan dan istikomah dilakukanoleh pengurus DKM Al Mahri. ”Mudah-mudahan tahun depan kembali bertemu Ramadan dan mengadakan kegiatan yang lebih baik. Paling tidak sama dengan tahun ini,” harapnya. 

Sumber: