Larangan Penjualan Gas LPG 3 Kilogram Timbulkan Pro dan Kontra Warga Sleman, Dinilai Memberatkan
Larangan penjualan gas LPG 3 kilogram di pengecer timbulkan pro kontra untuk warga Sleman-Foto by Disway.id-
BACA JUGA : Warga di Bantul Keluhkan Gas LPG 3 Kilogram yang Kurang, Diskumkoppindag: Kebutuhan Masyarakat Meningkat
Dirasa akan Memberatkan Warga
Sementara itu, warga Selomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Lia berpendapat kebijakan baru dari pemerintah terkait larangan pengecer jual gas melon dirasa bakal memberatkan. Apalagi di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu.
Namun demikian, Ia mendukung langkah dari pemerintah untuk menertibkan penjualan gas melon dengan harapan agar subsidi yang diberikan bisa tepat sasaran untuk masyarakat yang membutuhkan.
"Kita tahu kan, selama ini subsidi sering tidak tepat sasaran. Gas melon sering digunakan pengusaha kuliner besar yang nakal. Ataupun keluarga yang seharusnya mampu membeli gas 12 kilogram tapi justru pakainya gas melon yang seharusnya bukan penerima manfaat," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: jogja.tribunnews.com