Ubah Kawasan Jadi Lebih Hijau, PDAM Tirtamarta Serahkan GOR Kridosono ke Kraton

GKR Mangkubumi menjelaskan perencanaan ini juga untuk mendukung pedestrian di Kawasan Malioboro dan Kotabaru.

"Tadi saya sempat acara pagi bersama Ngarsa Dalem, saya nyuwun pirso program yang di Kridosono. Jadi di tengah kota tidak terlalu banyak bangunan. Namun saya belum tahu bentuknya seperti apa, tapi yang jelas akan menjadi kawasan hijau," ujarnya.

BACA JUGA : Rawat Bumi, Kraton Yogyakarta dan Pemuda Lintas Agama Tanam Pohon Langka di Lereng Gunung Merapi

BACA JUGA : Libatkan Peran Perguruan Tinggi, Ini Langkah Pemerintah Atasi Kasus PMK di Yogyakarta

Diakhir sambutan pihaknya pun mengucapkan terimakasih kepada Pemkot Yogya dan Perumda PDAM Tirtamarta karena selama ini sudah merawat aset milik Kraton Yogya.

"Maturnuwun sudah merawat sebaik-baiknya Kawasan Kridosono," katanya.

Sejalan dengan Visi Keraton

Penghageng Datu Dana Suyasa, GKR Mangkubumi, menjelaskan bahwa pengembalian aset ini sejalan dengan visi Kraton untuk menata kawasan Kridosono. Ia menegaskan bahwa area tersebut akan diubah menjadi green area atau kawasan hijau.

"Kami ingin kawasan Kridosono menjadi ruang hijau yang dapat mengurai kepadatan wisatawan di Malioboro," ungkap putri sulung Sri Sultan Hamengkubuwono X. Rencana ini juga mencakup dukungan terhadap area pedestrian di Malioboro dan Kotabaru, dua destinasi utama di jantung Kota Yogyakarta.

Sambil mengenang pertemuannya pagi itu bersama Ngarsa Dalem, GKR Mangkubumi berbagi cerita.

"Ngarsa Dalem sempat bertanya tentang program di Kridosono. Kami sepakat bahwa di tengah kota, tidak terlalu banyak bangunan yang mendominasi. Meski detail rencananya belum final, satu hal yang pasti adalah kawasan ini akan menjadi ruang hijau yang menyejukkan," tuturnya.

Acara tersebut juga menjadi momen apresiasi kepada PDAM Tirtamarta, yang selama ini telah merawat GOR Kridosono dengan baik. 

"Maturnuwun sudah menjaga kawasan ini sebaik-baiknya," ucap GKR Mangkubumi di akhir sambutannya.

Harapan Baru untuk Kridosono

Pengembalian aset ini membuka lembaran baru bagi GOR Kridosono. Di bawah naungan Kraton Yogyakarta, kawasan ini diharapkan menjadi ruang hijau yang tidak hanya mempercantik kota, tetapi juga menjadi tempat yang nyaman bagi masyarakat dan wisatawan.

BACA JUGA : Jadi Nomor 1 di Indonesia Versi Edurank, Fakultas Farmasi UGM Konsisten Telurkan Lulusan Unggul

BACA JUGA : Predikat Memuaskan, Fakultas Farmasi UGM Resmi Selesaikan Proses Akreditasi ASIIN untuk Lima Prodi

Sumber: warta.jogjakota.go.id