Perkuat Kualitas Pariwisata, Pemda DIY Gencarkan Quality Tourism di Gunungkidul dan Kulon Progo
Asisten Sekretariat Daerah DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Tri Saktiyana, mendorong Pemda DIY untuk mengembangkan quality tourism di DIY.--Foto: Anam AK/diswayjogja.id
BANTUL, diswayjogja.id - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mendorong quality tourism atau pariwisata berkualitas keluar Kota Yogyakarta, yang selama ini sering menjadi sektor pariwisata massal atau mass tourism.
Asisten Sekretariat Daerah DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Tri Saktiyana menjelaskan Pemda DIY sedang mendorong quality tourism, dimana kualitas wisata yang perlu ditingkatkan, alih-alih kedatangan wisatawan yang tinggi hadir di DIY.
"Kami mendorong DIY quality tourism, bukan mass tourism. Yang mass tourism kita geser ke Kulonpogro dan Gunungkidul. Kita gantikan turis yang bersifat kualitatif. Sehingga pertumbuhan ekonomi dari sisi tourism bisa terwadahi," ungkap Saktiyana, di kantor Badan Pusat Statistik (BPS) DIY, Kasihan, Bantul, Kamis (2/1/2025).
Menurutnya, wisatawan yang tertarik pada pariwisata jenis ini cenderung menghabiskan waktu lebih lama di DIY.
BACA JUGA : Kunjungan Wisatawan di DIY Sepanjang 2024 Mencapai 34,2 Juta Orang, Tertinggi dalam 6 Tahun Terakhir
BACA JUGA : Kaliurang dan Candi Prambanan Wisata Favorit saat Libur Nataru di Sleman
Saktiyana menjelaskan konsep pengembangan pariwisata berkualitas mencakup pengenalan pantai-pantai baru di DIY dengan fasilitas akomodasi yang terbatas. Contohnya, pantai-pantai di Gunungkidul dan area dataran tinggi di Kulon Progo.
“Itu tidak bisa untuk mass tourism. Kami sengaja menghindari akses bus besar ke sana, tapi mobil Alphard masih bisa masuk," tuturnya.
Pihaknya mengapresiasi masyarakat yang menyumbangkan angka wisatawan nusantara ke DIY tertinggi dibandingkan lima tahun sebelumnya.
"Kami ingin meningkatkan bermacam-macam kegiatan, seperti wisata minat khusus, sport tourism kemudian panjat tebing, termasuk yang sekarang event lari saja membayar Rp500.000. Kita tekan itu juga, wisata yang bersifat seperti itu," papar Triyana.
BACA JUGA : Libur Nataru, Wisatawan di Gembira Loka Zoo Yogyakarta Naik Tiga Kali Lipat
BACA JUGA : Ribuan Orang Padati Malioboro saat Libur Natal, 7 Wisatawan Terpisah dari Rombongan
Triyana optimistis pengembangan quality tourism akan berhasil di DIY. Sebab Badan Pusat Statistik (BPS) DIY mencatat adanya tren peningkatan kunjungan wisata ke DIY dengan angka tertinggi dalam lima tahun terakhir.
Meskipun sektor transportasi udara mengalami penurunan, Saktiyana menilai hal tersebut telah ditutup dengan peningkatan penggunaan transportasi lain seperti kereta api.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: