2.600 Peserta dari Berbagai Daerah Ikuti Trabas Kamtibmas Polres Pemalang

2.600 Peserta dari Berbagai Daerah Ikuti Trabas Kamtibmas Polres Pemalang

DILEPAS - Para peserta Trabas Kamtibmas dilepas dengan star lapangan Kejene, Kecamatan Randudongkal, Kabupaten Pemalang, Minggu (5/11/2023).-SITI MAFTUKHAH/RADAR PEMALANG -

RANDUDONGKAL, DISWAYJOGJA – Trabas Kamtibmas Polres Pemalang disambut antusias masyarakat dari berbagai daerah. Terbukti, kegiatan yang diadakan di Desa Kejene, Kecamatan Randudongkal, Kabupaten Pemalang, Minggu (5/11/2023), diikuti 2.600 peserta.

BACA JUGA:Inilah Rekomendasi wisata di Pemalang yang Menarik Untuk Kita Kunjungi

Kapolres Pemalang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya mengatakan, Trabas Kamtibmas disambut hangat dan penuh antusias oleh masyarakat yang datang dari berbagai daerah. ”Kegiatan ini diikuti kurang lebih 2.600 peserta dari berbagai daerah. Tidak hanya dari Kabupaten Pemalang, tapi juga dari daerah lain di Provinsi Jawa Tengah hingga Jawa Barat,” kata Kapolres Pemalang.

BACA JUGA:Awas Kejahatan Lintasan Jalan Tol, Polres Tegal dan Pengelola Tol Pejagan Pemalang Lakukan Ini

Kapolres Pemalang menjelaskan, jalur Trabas Kamtibmas Polres Pemalang berjarak kurang lebih 40 kilometer dimulai dan diakhiri dengan garis start dan finish di lapangan Desa Kejene. ”Jalurnya meliputi area perbukitan, sungai dan tanjakan, yang menyajikan pemandangan dan keindahan alam Gunung Gajah,” jelas AKBP Yovan.

BACA JUGA:Tekan Harga Beras, KPw BI Tegal Gelar Operasi Pasar di Pemalang

AKBP Yovan menjelaskan, Trabas Kamtibmas Polres Pemalang digelar untuk mewadahi dan menyalurkan hobi masyarakat pada olahraga trabas. Selain itu, untuk menjalin silaturahmi dan mendekatkan Polri dengan masyarakat, pemerintah daerah serta stakeholder lainnya. ”Demi terwujudnya Pemilu 2024 yang aman dan damai,” kata AKBP Yovan.

Dalam rangkaian kegiatan Trabas Kamtibmas, Polres Pemalang juga menggelar bakti sosial dengan menyalurkan bantuan pembangunan sebuah madrasah dan tiga musala di Desa Kejene. Yakni pembangunan Musala Al Muttaqin, Nurul Hidayah dan Baiturohman. Selain itu, bantuan pembangunan Madrasah Diniyah Takmiliyah Al Muzzaki di Desa Kejene.

Dia berharap, dengan adanya pembangunan madrasah di Desa Kejene, anak-anak dapat belajar mengaji di dekat tempat tinggalnya. “Begitu juga dengan pembangunan musala, diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam menjalankan ibadah didekat tempat tinggalnya,” ujar AKBP Yovan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: