Kajian Toksisitas Daun Bidara: 4 Faktor Penunjang dalam Konsumsi Daun Bidara

DISWAY JOGJA - Daun bidara atau yang punya nama ilmiah Ziziphus Mauritiana adalah satu tumbuhan yang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional di berbagai negara.

Daun bidara dikenal karena kandungan senyawanya yang memiliki potensi farmakologis.

BACA JUGA: Jangan Sampai Keliru! Ini 5 Ciri Pohon Bidara Arab Asli Yang Wajib Kamu Tahu

Seperti halnya bahan alami lain, penting untuk Kamu memahami potensi toksisitas atau tingkat kerusakan serta batas penggunaan yang aman dari konsumsi daun bidara ini.

Ulasan dibawah akan membahas beberapa faktor penunjang terkait penggunaan daun bidara.

Penasaran apa saja? simak ulasannya dibawah ini :

 

Kandungan Kimia

Daun bidara mengandung berbagai senyawa kimia, termasuk flavonoid, tanin, alkaloid, asam amino serta vitamin.

Kandungan-kandungan ini memberikan dasar bagi potensi farmakologis daun bidara, seperti efek antioksidan, antiinflamasi dan anti-mikroba.

Namun, penting bagi Kamu untuk mengingat bahwa kandungan kimia ini juga bisa memiliki efek samping atau toksisitas jika digunakan dalam dosis yang berlebihan.

Kajian toksisitas atau tingkat kerusakan

Sejumlah penelitian telah dilakukan untuk mengevaluasi tingkat toksisitas daun bidara.

Hasil dari penelitian-penelitian tersebut memberi pemahaman lebih lanjut tentang sejauh mana daun bidara dapat digunakan dengan aman.

Sumber: