Batuk Berkelanjutan, Jangan Dibiarkan! Bisa Jadi Itu Tuberkulosis. Ini Dia 6 Tips Untuk Menghindarinya

 

Tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Biasanya, TB menginfeksi paru-paru, tetapi juga dapat menyerang organ lain dalam tubuh seperti tulang, ginjal, dan otak.

 

 

 

Faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terinfeksi TB meliputi:

 

 

 

1. Kontak dengan penderita TB  ini terjadi melalui udara ketika seseorang dengan TB aktif batuk atau bersin. Orang yang tinggal atau bekerja dalam lingkungan terdapat kasus TB aktif memiliki risiko lebih tinggi terinfeksi.

 

 

 

2. Kondisi kekebalan tubuh yang lemah, seperti pada penderita HIV/AIDS, orang dengan diabetes, atau orang yang menggunakan obat-obatan penekan sistem kekebalan tubuh, dapat meningkatkan risiko terkena TB.

 

 

 

3. Faktor lingkungan seperti kepadatan penduduk, keadaan sanitasi yang buruk, dan akses terbatas terhadap layanan kesehatan merupakan faktor-faktor lingkungan yang dapat berkontribusi pada penyebaran TB.

 

 

 

4. Faktor sosioekonomi orang yang hidup dalam kemiskinan, kurang gizi, atau kurang akses terhadap perawatan kesehatan memiliki risiko lebih tinggi terinfeksi dan mengembangkan TB.

 

 

 

Penting untuk diingat bahwa TB dapat dicegah, didiagnosis, dan diobati. Vaksinasi dengan BCG (bacille Calmette-Guérin) dapat memberikan perlindungan sebagian terhadap TB pada anak-anak, meskipun tidak sepenuhnya efektif dalam mencegah infeksi. Pengobatan TB melibatkan terapi antibiotik jangka panjang yang diawasi oleh profesional kesehatan.

BACA JUGA:Wajib Tau! Ini Dia 6 Rahasia Orang Pedalaman Dalam Menjaga Kesehatan

 

 

Sumber: