Dua Kelompok Pelajar Tawuran, Satu Kritis

BREBES, DISWAY JOGJA - Dua kelompok pelajar yang belum diketahui identitas sekolahnya terlibat aksi saling serang menggunakan senjata tajam di jalur Pantura Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes, Kamis 15 Juni 2023. 

Bahkan, seorang pelajar dikabarkan mengalami luka kritis lantaran terkena sabetan sajam hingga dilarikan ke RSUI Mutiara Bunda.

Kasat Samapta Polres Brebes AKP Suraedi saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Dua pelajar rekan dari korban kritis saat ini sudah berhasil diamankan polisi yang saat itu sedang patroli dan mendapatkan laporan aksi tawuran tersebut. Petugas pun hingga Kamis petang masih menyisir tempat yang menjadi lokasi tawuran.

”Iya benar ada peristiwa pelajar tawuran. Namun belum diketahui dari sekolah mana mereka. Dua pelajar rekan korban sudah diamankan ke Polsek Tanjung, saat ini anggota sedang menyisir sekitar lokasi kejadian. Sementara korban dilarikan ke RSUI Mutiara Bunda,” ungkap dia.

Terpisah, Camat Tanjung Amanah menuturkan, dari keterangan pegawai kecamatan membenarkan ada kejadian tersebut. Aksi tawuran itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Tawuran tersebut sempat dilerai oleh pegawai proyek urukan di dekat kantor kecamatan lantaran, ada salah seorang korban luka.

”Iya kata pegawai kecamatan ada tawuran. Tapi sudah ada pihak kepolisian tadi di lokasi kejadian. Dan korban yang luka sudah di bawa ke puskesmas terdekat. Para pelajar mereka membawa sejumlah senjata tajam, salah satunya gergaji es,” ungkap Amanah. 

Sementara itu, salah seorang warga Kecamatan Tanjung, Ulis, 21, yang melihat peristiwa tawuran tersebut mengatakan, awalnya dirinya merasa kaget dengan bunyi petasan. Namun, setelah keluar dari ruangan ternyata ada sejumlah anak sekolah sedang tawuran. "Saya bersama rekan saya kaget ada bunyi petasan. Ternyata saat melihat ke arah pantura ada siswa yang lagi tawuran," ucapnya.

Warga lain, Dodi, 31, mengaku dirinya kaget  mendengar bunyi petasan yang cukup keras. Mereka saling lempar petasan saat aksi tawuran tersebut. Mereka juga membawa senjata tajam yang membuat para pengendara yang melintas di jalur Pantura merasa ketakutan. "Pas bunyi petasan itu saya kaget, dan dari kejauhan ternyata ada yang sedang tawuran," tandasnya. (*)

 

Sumber: radar tegal